Seleksi Calon Komisioner KI Sumbar Gunakan Sistem CAT, Jasman: Pansel Steril dari Intervensi
PADANG (21/9/2022) - Test kemampuan akademik seleksi calon komisioner Komisi Informasi (KI) Sumatera Barat, akan menggunakan sistem computer assisted test (CAT). Hasil ujian CAT, akan langsung diumumkan usai pelaksanaan.
"Untuk menghindari kecurigaan adanya titip menitip, hasil CAT bisa langsung kita lihat secara bersama-sama usai ujian. Panitia menjamin, tidak ada rekayasa selama tahapan seleksi," ungkap Ketua Tim Seleksi calon komisioner KI Sumbar, Jasman Rizal dalam pernyataan tertulis yang diterima, Senin.
Jasman memastikan, proses seleksi akan berjalan dengan baik. Panitia juga akan bersikap independen serta bebas (steril) dari intervensi pihak manapun. "Penggunaan CAT ini disepakati oleh semua Tim Pansel," ungkap Jasman.
Selain Jasman yang juga Kepala Dinas Kominfotik Sumbar, Pansel lainnya yakni Miko Kamal (Ketua Peradi Padang), Arya Sandhiyudha (Anggota KI Pusat), Sudarman (akademisi UIN Imam Bonjol) dan Hasril Chaniago (tokoh masyarakat).
Baca juga: DPT Pilgub 2024 Sumbar Berkurang 8.045 dari DPS, Bawaslu Ditemukan Anggota TNI Aktif jadi Pemilih
Untuk seleksi tersebut, panitia sudah mengumumkan proses seleksi. Pengumuman itu seiring dengan akan berakhirnya masa jabatan komisioner Komisi Informasi Daerah Sumatera Barat periode 2019-2023.
Proses seleksi dimulai dari penerimaan dokumen pendaftaran mulai tanggal 20 September 2022 dan ditutup pada tanggal 3 Oktober 2022, pukul 23:59 WIB.
"Nantinya, ada seleksi yang dilaksanakan dalam tiga tahap dengan sistem gugur," katanya.
Jadwalnya, tahap seleksi administrasi direncanakan tanggal 4-6 Oktober 2022.
Lalu tahap tes potensi direncanakan tanggal 13 Oktober 2022.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Bapemperda DPRD Sumbar Konsultasikan Prolegda Tahun 2025 ke Kemendagri, Ini Hasilnya
- Perwira Polisi Ditembak di Solok Selatan, Ini Analisis PBHI Sumbar
- Majelis BPSK Padang Temui Wakil Ketua DPRD Sumbar, Ini yang Dibicarakan
- Debat Pamungkas Pilgub Sumbar Diwarnai Saling Sindir dan Isak Tangis
- Pemprov Sumbar Bangun Sinergisitas Pemungutan Opsen Pajak Daerah