Irwan Melapor karena Isi Buku Tendensius dan Memojokan
VALORAnews -- Sampul dan prolog dari buku 'Sumatera Barat Dibawah Irwan Prayitno Tanpa Kemajuan,' dinilai calon gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, tendensius dan mengandung unsur fitnah. Begitu juga dengan isi, yang tak sesuai dengan fakta. Cenderung opini negatif dari para penulis yang sayangnya anonim pula.
"Saya menghargai sebuah karya. Tapi, kalau karya itu membuat fitnah dan tidak berdasarkan fakta, maka nama baik saya tercemarkan. Sebagai warga negara, tentu saya menempuh jalur hukum," ujar Irwan Prayitno, usai melapor ke SPKT Polda Sumbar, Kamis (14/10/2015).
Irwan Prayitno mengaku mengetahui, kalau sebagian besar dari isi buku tersebut, dicomot dari sejumlah pemberitaan dari berbagai media massa terbitan Sumbar. "Saya tidak akan menuntut media maupun rekan rekan wartawan, terkait tulisan yang ada di buku tersebut. Karena, tulisan di buku tersebut hanya diambil sepenggal-sepenggal, sesuai keinginan sang penulis untuk mendiskreditkan saya," ujar Irwan.
Dikatakan Irwan, sudah ada rekan wartawan yang menyampaikan bantahannya, terkait tulisan dari berita yang dikutip. Seperti judulnya diubah atau kata-katanya yang dilebih-lebihkan. "Saya percaya, rekan-rekan wartawan pasti menyampaikan berita secara berimbang," ujarnya.
Baca juga: DUGAAN PENCEMARAN NAMA BAIK: BAHU Nasdem Dampingi Dua Saksi ke Polres Pessel
Laporan ke penyidik Polri ini, menurut Irwan, untuk membidik penulis buku tersebut dan siapa dibelakang atau yang membiayai terbitnya buku itu. (Baca: Cagub dari PKS Lapor Pencemaran Nama Baik ke Polda Sumbar)
"Saya mengimbau media maupun wartawan juga ikut melaporkan, kalau seandainya ada berita ataupun tulisan yang dikutip dan diubah si penulis di buku itu," ujarnya.
Laporan Irwan ke Polda, diterima Kepala SPK, Kompol Budi Prayitno. Setelah dibuatkan laporan tuntasnya, SPK akan meneruskan berkasnya ke penyidik di Reskrim Polda Sumbar. (vri)
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- PKD 2024 Berakhir, Audy Joinaldy: Promosi Budaya Diperlukan, Komunitas Seniman Butuh Dukungan Finansial
- Irsyad Safar: Event PKD Bisa Pengaruhi Gerakan Pelestarian Kebudayaan
- Pemprov Sumbar Pastikan Telah Libatkan Sanggar Darak Badarak di Belasan Kegiatan, Luhur: Dilakukan Profesional
- Ketika Seniman Pemberontak Dirangkul Pemerintahan Mahyeldi-Audy
- Dinobatkan jadi Ketua Matra Sumbar, Audy Joinaldy Dianugerahi Gelar Kanjeng Pangeran Aryo Suryo Negoro