Erman Safar Beri Kapolres Bukittinggi dan Jajaran Penghargaan, Ini Sebabnya
BUKITTINGGI (27/5/2022) - Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar apresiasi keberhasilan Kapolres Bukittinggi, AKBP Dody Prawiranegara dan jajaran dalam mengungkap jaringan pengedar narkotika jenis sabu seberat 41,4 kilogram di kota wisata itu.
Dikatakan Erman, Pemko bersama masyarakat merasa bangga, punya Kapolres dan jajaran yang tangguh.
"Kenyamanan dan keamanan Bukittinggi makin dirasakan masyarakat berkat keuletan dan kerja keras Bapak Kapolres dan jajaran," papar Erman saat menyerahkan penghargaan pada AKBP Dody, di rumah dinas wali kota Belakang Balok, Jumat malam.
Disampaikan Erman, banyak yang menelepon dirinya, termasuk anggota Fraksi Gerindra DPR RI, Fadli Zon yang bertanya soal penangkapan sabu terbesar sepanjang sejarah Sumatera Barat ini.
Baca juga: Tabungan Utsman, Penyelamat Pedagang dari Rentenir
"Mereka semua mengucapkan selamat dan menyatakan bangga dengan Polres Bukittinggi beserta jajaran," ucap Erman seputar penghargaan yang diberikan bersama lembaga lainnya itu.
Surprise
Dikesempatan itu, AKBP Dody mengaku tak menyangka, mendapat apresiasi dari wali kota dan masyarakat Bukittinggi.
Disampaikan, terungkapnya sabu seberat 41,4 kilogram berawal dari penangkapan seseorang dengan barang bukti di bawah 1 gram.
Baca juga: Erman Safar Pastikan akan Tetap Urus Orang Susah Jika Terpilih di Periode Kedua
Lalu, berkembang sampai penangkapan pelaku ketiga, keempat dan seterusnya hingga terungkap sabu mencapai berat 36 kg yang disimpan di bawah kolong rumah.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Pjs Wako Bukittinggi Terima 26 Sertifikat Tanah Aset Pemko dari BPN, Ini Tujuannya
- Pjs Wako Bukittinggi Tinjau Pelaksanaan Gebyar Pelayanan Dukcapil Prima, Ini Arahannya
- Pakaian Anak Daro dan Marapulai Kurai serta Karupuak Sanjai Ditetapkan jadi WBTb Indonesia 2024
- Kisah Pengabdian Petugas Kebersihan Jalan di Kawasan Belakang Balok, Sekolahkan Anak Hingga Sarjana
- Ratusan Personel Grib Jaya Bukittinggi Kawal Erman Safar-Heldo Aura di Debat Putaran II