Resolusi plus Aksi Berbagi Masker untuk Sumbar #MelawanAsap

VALORAnews - Ekspedisi Kapsul Waktu (EKW) 2085, menampung segenap aspirasi masyarakat di Indonesia sebagai resolusi perubahan Indonesia ke depan. Dompet Dhuafa Singgalang, berkontribusi dalam EKW 2085 ini, dengan ikut mendonasikan masker bagi masyarakat terdampak kabut asap, di kota-kota yang dilalui secara berkeliling di Sumbar.

Bersama Panitia EKW, Tim Dompet Dhuafa Singgalang yang diwakili Branch Manager, Musfi Yendra, serta Pendamping Program, Imam Mashroni, membagikan 3.000 masker di tiga daerah yang dilewati rombongan yakni Bukittinggi, Tanahdatar dan Dharmasraya.

"Dalam perjalanan yang dimulai dari Sabtu (3/10/2015), juga dilaksanakan sosialisasi pentingnya penggunaan masker bagi anak-anak sekolah, seperti yang dilaksanakan di SDN 04 Tabek Patah dan Bukittinggi. Agar kita bisa menyelamatkan generasi penerus, dari bahaya kabut asap yang sudah mulai memakan korban jiwa," tutur Musfi.

EKW 2085 ini di Sumbar, telah mengerucut jadi tujuh dari 1000 aspirasi masyarakat Sumbar yang ditampung panitia. Ini telah jadi poin-poin pokok yang dimasukkan ke dalam kapsul waktu, sebagaimana dilakukan empat provinsi sebelumnya, Aceh, Sumatera Utara, Riau, dan Kepulauan Riau.

Baca juga: Nigeria Tunjuk PT Kunango Jantan jadi Produsen Pembuat Mesin Pupuk Batubara, Ini Kata Gubernur Sumbar

EKW 2085 bersama segenap pemerintah daerah dan lembaga masyarakat, juga telah mengunjungi sejumlah destinasi wisata di Sumatera Barat. Ini sekaligus untuk mempromosikan wisata Sumbar sebagai bagian dari perjalanan Kapsul Waktu 2085.

Langkah perjalanan Kapsul Waktu 2085 yang didampingi Ambulance Lembaga Kemanusiaan Dompet Dhuafa Singgalang, juga dimanfaatkan sebagai bentuk gerakan #MelawanAsap oleh lembaga ini.

Ketua Panitia Daerah (Panda) EKW 2085 Sumbar, Hendri Irawan, mendukung penuh aksi berbagi masker bersama Dompet Dhuafa Singgalang itu.

"Saya senang lewat aksi yang dilakukan bersama Dompet Dhuafa Singgalang, karena tak hanya menggalang resolusi untuk Indonesia, namun juga ada aksi untuk masyarakat lewat pembagian masker ini," urai Hendri.

Baca juga: Pengurus Indo Jalito Periode 2024-2028 Dikukuhkan, Ini Harapan Gubernur Sumbar

Kegiatan berlangsung dari Sabtu (3/10/2015) dan ditutup dengan pembagian masker di Dharmasraya pada Selasa (4/9/2015) yang dikawal perwakilan DDS Dharmasraya, Cendra Fauzi.

Penulis:
Editor:
Sumber: