Hindari Dampak Kabut Asap, Kurangi Aktivitas di Luar Ruangan
VALORAnews - Kepala Dinas Kesehatan Sumbar, Rosnini Savitri mengimbau masyarakat, untuk mengurangi aktifitas di luar rumah.
"Kalau dirasa kurang perlu, sebaiknya warga tidak usah keluar rumah. Kalaupun harus keluar rumah, usahakan memakai masker," ungkap Rosnini, Selasa (8/9/2015) terkait semakin tebalnya kabut asap melanda Sumbar akibat kebakaran hutan di provinsi tetangga.
Untuk sumbar sendiri, ada dua kabupaten yang sudah dalam tahap waspada, yakni Kabupaten Limapuluh Kota dan Dharmasraya. Di kedua daerah itu, kualitas udaranya sudah melewati ambang batas wajar yang dapat membahayakan kesehatan.
Untuk Kota Padang sendiri, Rosnini mengatakan, kualitas udara masih dalam keadaan normal dalam arti belum membahayakan atau masih bisa diatasi.
"Memang sudah terjadi peningkatan kasus ISPA tapi belum signifikan jumlahnya. Kita mendapat laporan tiap hari dari daerah mengenai kasus ISPA," ungkap Rosnisi disela sidang paripurna DPRD Sumbar, Selasa (8/9/2015).
Rosnini juga mengajak masyarakat, meningkatkan konsumsi buah untuk meningkatkan daya tahan tubuh dalam mengantisipasi cuaca yang terasa mulai kering. Kalau ada keluhan, segera membawa ke unit pelayanan kesehatan terdekat. (vri)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- PKD 2024 Berakhir, Audy Joinaldy: Promosi Budaya Diperlukan, Komunitas Seniman Butuh Dukungan Finansial
- Irsyad Safar: Event PKD Bisa Pengaruhi Gerakan Pelestarian Kebudayaan
- Pemprov Sumbar Pastikan Telah Libatkan Sanggar Darak Badarak di Belasan Kegiatan, Luhur: Dilakukan Profesional
- Ketika Seniman Pemberontak Dirangkul Pemerintahan Mahyeldi-Audy
- Dinobatkan jadi Ketua Matra Sumbar, Audy Joinaldy Dianugerahi Gelar Kanjeng Pangeran Aryo Suryo Negoro