Mahyeldi Bicara Ciptakan 100 Ribu Entrepreneur Milenial di Lubukaluang
VALORAnews - Perhatian Calon Gubernur Sumbar nomor urut 4, Mahyeldi terhadap petani tak hanya janji belaka. Mahyeldi sudah membuktikannya. Alumni Fakultas Pertanian Universitas Andalas ini sudah menjawab permasalahan yang dihadapi petani.
Pertanian menjadi sektor yang terkait dengan hajat hidup masyarakat Sumbar. Sebagian besar masyarakat menggantungkan ekonomi dari sektor pertanian. Hal itu terungkap saat Mahyeldi bersilaturrahmi dengan masyarakat Nagari Sungai Abang, Kecamatan Lubukaluang, Padangpariaman, Selasa (1/12/2020). Aspirasi yang disampaikan masyarakat lebih banyak terkait persoalan pertanian.
Masyarakat meminta kepada Mahyeldi untuk memperhatikan pertanian. Selain itu, penciptaan lapangan kerja juga menjadi keluhan masyarakat karena masih banyak angkatan kerja yang pengangguran. Masyarakat juga meminta bantuan alat-alat untuk membuat batu bata yang menjadi mata pencaharian sebagian masyarakat.
Menanggapi keluhan masyarakat, Mahyeldi langsung memberi solusi. Persoalan irigasi menurutnya akan diselesaikan dengan alokasi APBD yang memadai untuk pertanian. Mahyeldi bertekad mengalokasikan APBD Sumbar minimal 10 persen untuk sektor pertanian.
Baca juga: Survei Voxpol Pilgub Sumbar 2024, Elektabilitas Mahyeldi-Vasko 70,3 Persen, Epyardi-Ekos 16,8 Persen
Masalah pupuk, Mahyeldi punya solusi mendorong swasta untuk membuat pabrik pupuk. "Kita mendorong pengusaha untuk mendirikan pabrik pupuk. Alhamdulillah, kita sudah melakukannya di Kota Padang," ujar Mahyeldi.
Untuk masalah pengangguran dan modernisasi alat produksi batu bata, Mahyeldi punya solusi dengan menggerakan entrepreneur milenial. Mahyeldi bersama Calon Wakil Gubernur, Audy Joinaldy bertekad melahirkan 100 ribu entrepreneur milenial.
Entrepreneur ini tak hanya menciptakan lapangan kerja, tapi juga akan bergerak dalam mengelola usaha dengan baik, termasuk melakukan modernisasi alat produksi untuk berbagai bidang usaha.
Penciptaan lapangan kerja juga dengan menggerakan sektor pariwisata. Pariwisata menjadi perhatian bagi Mahyeldi. "Kita akan menciptakan wisata kelas dunia dan wisata unggulan yang tersebar di 19 kabupaten dan kota di Sumbar," jelas Mahyeldi.
Baca juga: Gubernur Lantik Hani Syopiar Rustam jadi Pjs Wali Kota Bukittinggi, Bertugas 2 Bulan
Solusi yang diberikan Mahyeldi disambut antusias oleh masyarakat. Erik, ketua pemuda setempat mengakui Mahyeldi sangat perhatian terhadap generasi muda. Hal itu terlihat dari program entrepreneur milenial yang digagas Mahyeldi.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- PKD 2024 Berakhir, Audy Joinaldy: Promosi Budaya Diperlukan, Komunitas Seniman Butuh Dukungan Finansial
- Irsyad Safar: Event PKD Bisa Pengaruhi Gerakan Pelestarian Kebudayaan
- Pemprov Sumbar Pastikan Telah Libatkan Sanggar Darak Badarak di Belasan Kegiatan, Luhur: Dilakukan Profesional
- Ketika Seniman Pemberontak Dirangkul Pemerintahan Mahyeldi-Audy
- Dinobatkan jadi Ketua Matra Sumbar, Audy Joinaldy Dianugerahi Gelar Kanjeng Pangeran Aryo Suryo Negoro