17 Mesjid di Payakumbuh Gelar Shalat Jumat, Riza: Jalankan Protokol Kesehatan

VALORAnews - Jelang new normal diberlakukan di Payakumbuh dan berakhirnya masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap tiga pada 7 Juni 2020 mendatang, mesjid dan tempat ibadah lainnya secara bertahap kembali dibuka. Namun, harus tetap mengikuti protokol kesehatan sesuai Surat Edaran Wali Kota No 15 Tahun 2020.

Tim Gugus Tugas Covid19 Kota Payakumbuh yang terdiri dari TNI, Polri dan Satpol PP, akan menurunkan tim gabungan untuk melakukan pengawasan di mesjid yang menggelar Shalat Jumat sekaligus jadi tempat pengawasan penerapan protokol kesehatan, Jumat (5/6/2020).

Ada sekitar 17 masjid di 5 kecamatan yang melaksanakan Shalat Jumat. Dibukanya mesjid untuk melaksanakan Shalat Jumat ini, setelah diambil keputusan saat rapat bersama MUI, FKUB, Kemenag dan pemerintah Kota Payakumbuh di aula Kesbangpol beberapa hari lalu.

Wali Kota Payakumbuh, Riza Falepi menegaskan untuk mesjid yang berada di jalan utama harus sangat diperhatikan protokol kesehatannya. Karena, yang shalat di sana, bisa saja adalah orang tanpa gejala (OTG).

Baca juga: MUI PESSEL Gelar Pelatihan Imam Masjid

Maka, akan ada petugas disiagakan, untuk memeriksa suhu tubuh jemaah dengan thermogun, selain itu disediakan tempat mencuci tangan di gerbang mesjidnya.

"Jemaah juga membawa sajadah dari rumah masing-masing dan mengenakan masker. Ini demi keselamatan bersama juga," kata Riza Falepi.

Sementara, pantauan tim media, pengurus mesjid dan warga antusias menghadapi new normal ini, mereka mau ikut patuh dengan aturan protokol kesehatan untuk melaksanakan ibadah kali ini. Rasa rindu mereka untuk kembali menimba pahala bersama-sama dijawab dengan baik oleh pemerintah kota.

"Kalau protokol kesehatan dapat dipatuhi, penyebaran corona bisa kita putus dan semuanya bakal kembali normal, insyaa allah," kata Riza Falepi. (mdi)

Baca juga: 205 Warga Padang Panjang Terjaring Operasi Yustisi di Masa PPKM Darurat

Penulis:
Editor:
Sumber: