Tim Tanggap Darurat Covid19 FISIP Unand Manfaatkan Sosial Media untuk Edukasi Masyarakat
"Video-video yang dihasilkan, telah mampu menjangkau jutaan orang dan telah banyak mengubah sikap dan perilaku orang dalam berinteraksi dan menjaga diri," ungkap Aidinil.
Banyak perantau mengaku, ungkap dia, setelah menonton video itu, membatalkan niat pulang kampung. Salah seorang warga Minang diperantauan melalui pesan whatsapp pada Tim Tanggap FISIP menulis, "Assalamualaikum. Tarimokasih ateh video nan alah manyadarkan kami urg rantau utk samanataro jan pulang kampuang dulu. Kok didanga jo dicaliek, lai adoh baso basi dalam penyampaianyo. Akhianyo kami batalkan untuak pulang basamo."
Berpartisipasi dalam pencegahan penyebaran Covid19, Fisip Unand membentuk Tim Tanggap Darurat yang terdiri dari empat divisi. Yakni, Divisi Edukasi dan Kampanye yang dipimpin Dr Emeraldy Chatra (Ketua Jurusan Ilmu Komunkasi).
Kemudian, Divisi Analisis dan Rekomendasi Kebijakan yang diketuai Rozidateno (dosen Kebijakan Publik), Divisi Analisis Dampak Sosial yang diketuai Dr Yevita Nurti (Ketua Jurusan Antropologi) dan Divisi Keselamatan Warga FISIP yang diketuai Kandidat Doktor Yunarti (dosen Antropologi). (kyo)
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- PKD 2024 Berakhir, Audy Joinaldy: Promosi Budaya Diperlukan, Komunitas Seniman Butuh Dukungan Finansial
- Irsyad Safar: Event PKD Bisa Pengaruhi Gerakan Pelestarian Kebudayaan
- Pemprov Sumbar Pastikan Telah Libatkan Sanggar Darak Badarak di Belasan Kegiatan, Luhur: Dilakukan Profesional
- Ketika Seniman Pemberontak Dirangkul Pemerintahan Mahyeldi-Audy
- Dinobatkan jadi Ketua Matra Sumbar, Audy Joinaldy Dianugerahi Gelar Kanjeng Pangeran Aryo Suryo Negoro
