Wagub Sumbar Serahkan Bantuan Baznas untuk Kebakaran Pasar Lubuk Alung

VALORAnews - Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit meninjau lokasi kebakaran Pasar Lubukaluang, Padangparaiman bersama beberapa Organisai Perangkat Daerah, Ahad (14/7/2019). Dia juga menyerahkan bantuan yang diterimakan Wakil Bupati Padangpariaman, Suhatri Bur.

Jumlah bantuan yang diberikan Rp200 juta melalui Baznas Sumbar. Dana ini diharapkan digunakan untuk membuat kios penampungan sementara.

"Untuk pembangunan kios penampungan sementara tersebut akan dikerjakan usai hasil laboratorium forensik dari Polri keluar, yang hingga hari ini masih proses," terang Nasrul Abit.

Pasar Lubuk Alung ini terbakar Kamis (11/7/2019) malam. Ratusan petak pedagang yang berjualan di sekitar stasiun KA Lubukaluang itu kini telah berubah jadi arang. Kerugian akibat kebakaran ini mencapai Rp10 miliar lebih.

Baca juga: Mahyeldi Imami Shalat Jenazah Nasrul Abit hingga Pimpin Prosesi Penguburan di Air Haji

Menurut Nasrul Abit, untuk bantuan permodalan, Pemkab Padangpariaman bisa meminta bantuan kepada Bank Nagari atau Bank lainnya. Hal ini perlu ditindaklanjuti, karena pasar Lubukalung ini merupakan urat nadi perekonomian masyarakat yang ada di situ.

"Harapan kita mudah-mudahan dalam bulan ini atau satu bulan kedepan, kios penampungan sementara ini selesai dan pedagang bisa beraktifitas seperti biasa," harapnya.

Untuk dibangun secara permanen kembali, Nasrul Abit menjelaskan, hal itu tentu harus sesuai dengan aturan dan butuh waktu, bisa dianggarkan pada APBD Padangpariaman 2020, namun tidak menutup kemungkinan bisa dibantu juga dari anggaran pusat.

"Kita di provinsi akan segera menugaskan dinas terkait, untuk berkoordinasi dengan Pemkab Padangpariaman untuk mencari langkah-langkah agar pasar ini bisa dibangun kembali, dengan bangunan yang tentunya lebih representatif lagi," ujarnya.

Baca juga: Hakim MK Putuskan Nasrul Abit-Indra Catri Tak Bisa Buktikan Sangkaan ke Paslon 04

Sementara itu, Wakil Bupati Padangpariaman, Suhatri Bur mengatakan, untuk pembangunan kios penampungan sementara tersebut, akan dibangun pada lokasi yang sama, sambil menunggu hasil dari laboratorium forensik keluar, yang diperkirakan 3-4 hari kedepan sudah selesai.

Penulis:
Editor:
Sumber: