Wujudkan Generasi Cerdas Intelektual, Berkarakter dan Beriman Perlu Sinergisitas
VALORAnews - Pendidikan merupakan bagian fundamental dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, karena menjadi salah satu tujuan nasional yang tertuang dalam UUD 1945 yaitu "mencerdaskan kehidupan bangsa". Sebab itu, pemerintah harus berupaya keras untuk mewujudkan masyarakat yang cerdas melalui pendidikan.
Hal itu dikatakan Wali Kota Padang, Mahyeldi dalam sambutannya pada acara Seminar Sehari Dinas Pendidikan Kota Padang Bersama Dewan Pendidik, Rabu (26/6/2019).
Seminar diikuti 299 orang peserta. Menekankan pada peran dan sinergi guru, pengurus komite sekolah dan orang tua siswa selaku anggota komite sekolah, dalam mewujudkan generasi yang berkualitas melalui pendidikan.
"Untuk mewujudkan Kota Padang sebagai kota madani yang berbasis pendidikan, bukanlah pekerjaan yang mudah, dibutuhkan partisipasi dan kerja sama berbagai pihak dan semoga ketiga komponen yang ada di sekolah yaitu guru, pengurus komite dan orang tua siswa lainnya selaku anggota komite dapat bersinergi dengan baik," tutur Mahyeldi.
Baca juga: Penghargaan Green Leadership Nirwasita Tantra, Sumbar Cetak Hattrick
Dalam kegiatan seminar tersebut, pemerintah dalam hal ini Dinas Pendidikan Kota Padang bekerjasama dengan dewan sekolah, masyarakat dan akademisi duduk bersama mencari solusi untuk mewujudkan pendidikan yang bermutu, religius dan berkarakter.
Di akhir sambutannya, Mahyeldi mengatakan, kecerdasan intelektual tidaklah cukup bagi generasi muda saat ini, diperlukan pula kecerdasan emosional dan spiritual.
"Generasi muda saat ini dihadapkan pada tantangan zaman dimana budaya luar merajalela. Kita khawatir jika mereka tidak mampu menyaring, maka dapat menghapus nilai-nilai luhur budaya bangsa, terutama orang Minang yang menjunjung tinggi agama dan adat," katanya.
"Sebab itu, berkaitan dengan pembinaan aspek spiritual dan pembentukan karakter di kalangan siswa di seluruh sekolah di Kota Padang, Pemko Padang telah melaksanakan beberapa program dan kegiatan di antaranya wirid remaja, pesantren Ramadhan, tahfidz Al-Qur'an dan program 1821," katanya.
Baca juga: Granat Sumbar: Gerakan Anti Narkoba Layak Masuk Kurikulum Muatan Lokal di Setiap Satuan Pendidikan
"Upaya tersebut setidaknya telah dapat meramaikan kembali masjid dan musala di Kota Padang, dengan harapan anak-anak tersebut dapat menjadi pemimpin yang cerdas secara intelektual, memiliki karakter dan landasan keimanan yang kokoh," tutur Mahyeldi. (rls/vry)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- DPRD Padang Sahkan Peraturan Tata Tertib dan 4 Pimpinan Defenitif
- Ketua DPRD Padang 2024-2029 Diemban Muharlion, Wakil Ketua Dijabat Mastilizal Aye, Osman Ayub dan Jupri
- Arnedi Yarmen jadi Ketua Tim Kampanye Muhammad Iqbal-Amasrul, Struktur Dibentuk hingga Kelurahan
- Aplikasi Silon Macet Saat PKS-Demokrat Daftarkan M Iqbal-Amasrul ke KPU Padang
- M Iqbal-Amasrul jadi Paslon Pertama Mendaftar ke KPU Padang, Ngaku Tak Gentar dengan Lawan Tajir
Kelurahan Kubu Gulai Bancah Ditetapkan jadi Desa Cantik
Kabar Daerah - 20 September 2024
PILKADA 2024: Di Pessel, Pemilih Berkurang 555 Orang di DPT
Kabar Daerah - 19 September 2024
PILKADA 2024, BAWASLU: Masyarakat jangan Takut Melaporkan Kecurangan
Kabar Daerah - 19 September 2024
Penghargaan Green Leadership Nirwasita Tantra, Sumbar Cetak Hattrick
Kabar Daerah - 19 September 2024
10 Anak Terlibat Peredaran Narkoba di Padang Selang 3 Bulan Terakhir
Kota Padang - 18 September 2024
DPRD Padang Sahkan Peraturan Tata Tertib dan 4 Pimpinan Defenitif
Kota Padang - 14 September 2024