ACT Kirim 1.500 Paket Bantuan ke Mentawai, Ini Harapan Nasrul Abit
VALORAnews - Sebanyak 1.500 paket bantuan akan dibagikan Aksi Cepat Tangap (ACT) untuk masyarakat Mentawai yang kurang mampu. Paket-paket tersebut berisi beras, minyak goreng, makanan ringan dan mukena.
Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit yang turut hadir pada kesempatan tersebut sangat mengapresiasi apa yang dilakukan oleh ACT ini, karena ACT selalu menunjukkan kepeduliannya apalagi terhadap korban bencana.
"ACT bukan hanya memberikan bantuan di dalam negeri saja, tapi sampai ke luar negeri seperti ke Palestina dan Myanmar," kata Nasrul Abit di Pelabuhan Bungus, Jumat (24/5/2019)
Menurut dia, bantuan untuk Mentawai ini sangat besar manfaatnya, apalagi saat ini bulan Ramadhan dan sebentar lagi lebaran. "Kalau boleh saya berpesan, paket-paket tersebut nanti langsung dibagikan saja kepada masyarakatnya. Dengan kehadiran bantuan ini, kita harap mereka akan merasakan bentuk kepedulian, meskipun berbeda suku dan kebudayaan," harap Nasrul Abit.
Kepala Cabang ACT Padang, Zeng Wellf mengatakan, bantuan tersebut diserahkan untuk 3 pulau, yakni Siberut, Pagai Utara dan Sipora. "Sore ini, bantuan tersebut akan mulai diberangkatkan," sebutnya saat melepas kapal Ramadhan ke Mentawai
Hadiri dalam kesempatan itu, Wakil Walikota Padang Hendri Sapta, Kadis Kelautan dan Perikanan Sumbar Yosmeri serta undangan lainnya.
Zeng juga menjelaskan, program ini merupakan yang kedua kali dilaksanakan. Pada tahun lalu, bantuan yang diberikan ke Mentawai sebanyak 450 paket. "Mudah-mudahan bantuan ini bermanfaat untuk saudara-saudara kita di sana," harapnya. (rls/vry)
Baca juga: Kementerian ESDM Tetapkan PT SBS Peraih Penghargaan Good Mining Practice 2023
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- PKD 2024 Berakhir, Audy Joinaldy: Promosi Budaya Diperlukan, Komunitas Seniman Butuh Dukungan Finansial
- Irsyad Safar: Event PKD Bisa Pengaruhi Gerakan Pelestarian Kebudayaan
- Pemprov Sumbar Pastikan Telah Libatkan Sanggar Darak Badarak di Belasan Kegiatan, Luhur: Dilakukan Profesional
- Ketika Seniman Pemberontak Dirangkul Pemerintahan Mahyeldi-Audy
- Dinobatkan jadi Ketua Matra Sumbar, Audy Joinaldy Dianugerahi Gelar Kanjeng Pangeran Aryo Suryo Negoro