Tiga Paket Pekerjaan Mulai Dilelang LPSE Solsel
VALORAnews - Pemerintah Kabupaten Solok Selatan (Solsel) akan melelang tiga paket pekerjaan melalui Lembaga Pengadaan Barang dan Jasa Secara Elektronika (LPSE).
Tiga dokumen pekerjaan yang akan di lelang ke LPSE Solsel ini diantaranya untuk pekerjaan pengawasan Masjid Agung Solsel dengan nilai Rp 700 Juta, perencanaan pembangunan baru gedung di Rumah Sakit Umun Daerah (RSUD) Solsel Rp 630 juta dan pengerjaan Amdal untuk pembangunan di Kawasan Saribu Rp 350 Juta.
"Pelaksanaan lelang melalui LPSE harus menunggu regulasi baru. Hal ini sekaitan dengan telah diundangkannya Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018, tentang pengadaan barang dan jasa pemerintah, selain adanya suasana baru pada dunia pengadaan barang dan jasa lemerintah, juga turut membawa warna baru pada regulasi turunanannya. Salah satunya adalah terkait Standar Dokumen Pengadaan yang menjadi acuan dokumen pengadaan barang dan jasa pemerintah," ujar Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Sekdakab Solsel, Martin Edi.
Dijelaskan, saat ini pihaknya tengah mempersiapan regulasi untuk bisanya dilakukan pelelangan, setidaknya dipersiapkan Peraturan Bupati (Perbup), jika Perbup ini sudah siap, maka secepatnya pula pelaksanaan lelang dilakukan.
Baca juga: JEMBATAN WISATA PANTAI CAROCOK, Damel: Proses Lelang Sudah Sesuai Aturan
"Untuk pelelangan ini kami sedang mempersiapkan Perbupnya, jika sudah siap maka akan segela dilelang," ungkapnya.
Sementara itu, Kabid Tata Bangunan Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang dan Perumahan Rakyat (PUTRPR) Solsel, Yance Bastian mencemaskan kalau tidak segera dilakukan pelelangan kegiatan yang sudah dimasukan. Apalagi untuk perencanaan pembangunan gedung di RSUD Solsel.
"Hingga saat ini belum dilakukan pengumuman pelelangan perencanaan, maka jika kita hitung dengan kalender pekerjaan, dipastikan pelaksanaan pembangunan gedung yang dua tingkat di RSUD Solok Selatan itu baru bisa dilakukan pada bulan Juli," sebut Yance.
Kalau dengan rentang waktu bulan Juli baru dimulai, maka pekerjaan pembangunan yang hanya 6 bulan, sudah dipastikan pekerjaan bangunan dua lantai dengan anggaran yang cukup besar itu akan terdesak.
Baca juga: Bakeuda Agam Lelang 32 Motor dan 3 Mobil Dinas, Penawaran secara Online, Ini Rinciannya
Sedangkan Sekdakab Solsel, Yulian Efi, saat dimintai keterangan terkait belum dilakukannya pelaksanaan tender pekerjaan di Solsel menjelaskan, bahwa pihaknya sudah meminta PBJ untuk segera menaikan draf untuk pembuatan Peraturan Bupati.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Peneliti dari 3 Perguruan Tinggi jadikan Nagari Lubuk Malako Prototype Desa Adat
- Ketua Dekranasda Solsel Resmikan Mitra Kerinci Galeri
- Mandabiah Kabau Nan Gadang, Khairunas: Pemkab Dukung Pelestarian Budaya
- Bupati Solsel Nilai BBI Bariang Cocok jadi Lokasi Wisata Edukasi
- Dekranasda Solsel Fasilitasi 70 Milenial Dilatih Desainer Andal