Tokoh Sungai Talang Minta Sinyal Hape ke Irfendi Arbi
VALORAnews - Gadget merupakan sebuah keniscayaan yang tidak bisa dihindarkan dari kalangan anak muda. Namun, pemanfaatan teknologi informasi itu harus diawasi secara ketat, karena disamping positifnya, telepon pintar itu juga memilki sisi negatif.
Hal itu disampaikan Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi menjawab tokoh masyarakat Kenagarian Sungai Talang, Mediani Dt Marajo Nan Elok dalam sebuah acara di halaman kantor wali nagari setempat, baru-baru ini.
"Kita mendukung harapan masyarakat Sungai Talang, agar nagari ini juga mendapatkan signal (sinyal) hape seperti nagari-nagari lainnya. Silahkan siapkan permohonannya. Namun, kita berharap orang tua lebih ketat mengawasi anak-anaknya saat bermain gadget nantinya. Sebab, di samping positifnya, telepon pintar itu mengandung hal-hal negatif," tutur Irfendi.
Menurut Irfendi, orang tua jangan percaya begitu saja memberikan gadget kepada anaknya. Pasalnya, perangkat komunikasi itu bisa mengakses berbagai konten termasuk konten pornografi.
Baca juga: Ranperda RPJPD 2025-2045 masih di Kemenkuham, DPRD Limapuluh Kota Konsultasi ke DPRD Sumbar
"Kalau di sini nantinya ada sinyal hape, tentunya kita harus bisa memastikan pengawasannya, karena di dunia maya itu banyak konten pornografi, tayangan tidak mendidik dan sebagainya," tegasnya.
"Para orang tua mesti bisa bersikap tegas mengatur waktu anak menggunakan gadget. Jangam sampai mereka kecanduan bermain smart phone tersebut," tambah Irfendi.
Sebelumnya, Mediani Dt Marajo Nan Elok dihadapan Irfendi Arbi mengadukan ketertinggalan kenagariannya yang belum terjamah sinyal handpone. Jangankan main internet, berkomunikasi telepon saja tidak bisa.
"Di lokasi kantor wali nagari ini, tidak ada sinyal sama sekali. Jangankan menggunakan dunia maya, untuk menelpon saja tidak bisa. Kondisi ini jauh berbeda dengan nagari lain yang sudah memiliki signal dan jaringan internet," ungkap Mediani yang juga Ketua KAN Sungai Talang. (rls/kyo)
Baca juga: Gubernur Sumbar Minta Wali Nagari Gunung Malintang Buat Laporan Detail Alek Bakajang, Ini Sebabnya
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Wakanda Taram; Potret Objek Wisata Berbasis CBT di Sumatera Barat, Beromset Rp2 Miliar per Tahun
- Supardi; Nagari Maek Potensi jadi Destinasi Wisata Minat Khusus
- Festival Maek Hadirkan Peneliti Asing, Supardi: Kabut Peradaban Megalitik Maek harus Disibak
- Bukit dengan Tebing Berlubang, Hanya Ada Dua di Dunia, Nagari Maek dan Tianmen
- Gubernur Sumbar Minta Wali Nagari Gunung Malintang Buat Laporan Detail Alek Bakajang, Ini Sebabnya