Yusri Umar, Aktivis Mahasiswa yang Sukses jadi Industrialis
Sedangkan Asril Sutan Amir, lebih banyak berkisah tentang kenangan bersama Yusri Umar semasa kecil di Silungkang, Kota Sawahlunto. Mulai dari berkelahi, bersekolah hingga semangat berdagang sejak kecil.
Bedah buku ini dibuka Sekdaprov Sumbar, Alwis. Juga dihadiri Wakil Wali Kota Sawahlunto, Zohirin Sayuti serta berbagai lapisan masyarakat lainnya. Yusri Umar merupakan pendiri PT Nusantara Beta Farma. Produsen obat merah dan salisil talk. Selain itu, juga memproduksi berbagai produk di bidang farmasi lainnya.
Penulis otobiografi, Fajar Rusvan mengungkapkan, buku ini ditulis dalam rentang waktu 1 tahun lebih. Mulai dari riset, wawancara hingga proses penulisan yang membutuhkan waktu selama lima bulan.
Baca juga: Buku Otobiografi Alis Marajo Diluncurkan
"Banyak pengalaman hidup menarik yang layak diteladani oleh generasi muda terutama yang berminat jadi pengusaha," ungkap Fajar.
Fajar merasa, lika-liku pengalaman bisnis yang dilalui Yusri Umar, penting diketahui serta dipelajari para calon enterpreneur yang telah dinukilkan dalam buku setebal 374 halaman ini.
Buku dengan editor Asnawati ini juga disertai persepsi publik terhadap Yusri Umar yakni dari Alis Marajo dt Sori Marajo, Asril Sutan Amir, Elfi Sahlan Ben, Erman Lukman, Firman Hasan, Rustian, Satni Eka Putra, Syahrial Syarif, Sunaryo dan lainnya. (kyo)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- PKD 2024 Berakhir, Audy Joinaldy: Promosi Budaya Diperlukan, Komunitas Seniman Butuh Dukungan Finansial
- Irsyad Safar: Event PKD Bisa Pengaruhi Gerakan Pelestarian Kebudayaan
- Pemprov Sumbar Pastikan Telah Libatkan Sanggar Darak Badarak di Belasan Kegiatan, Luhur: Dilakukan Profesional
- Ketika Seniman Pemberontak Dirangkul Pemerintahan Mahyeldi-Audy
- Dinobatkan jadi Ketua Matra Sumbar, Audy Joinaldy Dianugerahi Gelar Kanjeng Pangeran Aryo Suryo Negoro