Lapas Muaro Padang Butuh Evakuasi Vertikal, Ini Alasannya
Sapu Kotor
Pada kesempatan itu, dimusnahkan ratusan barang bukti hasil sitaan dari sel para warga binaan. Barang bukti yang berhasil disita seperti alat penanak nasi, handphone beserta charger serta senjata tajam. Semua barang bukti tersebut dimusnahkan dengan cara dibakar.
Dikesempatan itu, juga diadakan tes urine bagi semua petugas Lapas. Ada 138 petugas yang mengikuti tes urine tersebut. Kegiatan ini sekaligus membuktikan komitmen dalam pemnbenahan dan pengelolaan Lapas agar semakin baik dan kondusif.
Baca juga: 128 Pegawai Lapas Muaro Jalani Tes Urine
Kegiatan yang digagas Kalapas Muaro Padang ini, dapat apresiasi dari Yasmon. "Jangan pakai sapu kotor untuk membersihkan rumah. Bagaimana rumah mau bersih, kalau sapunya sendiri kotor. Jadi kita harus melakukan pembinaan ke dalam dulu baru, kita pastikan petugas bersih lebih dulu, kemudian melakukan pembinaan pada para warga binaan," terangnya.
Mnurutnya, jika hasil tes urine terbukti ada petugas yang positif menggunakan narkoba akan diproses sesuai aturan yang berlaku. (vry)
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- PKD 2024 Berakhir, Audy Joinaldy: Promosi Budaya Diperlukan, Komunitas Seniman Butuh Dukungan Finansial
- Irsyad Safar: Event PKD Bisa Pengaruhi Gerakan Pelestarian Kebudayaan
- Pemprov Sumbar Pastikan Telah Libatkan Sanggar Darak Badarak di Belasan Kegiatan, Luhur: Dilakukan Profesional
- Ketika Seniman Pemberontak Dirangkul Pemerintahan Mahyeldi-Audy
- Dinobatkan jadi Ketua Matra Sumbar, Audy Joinaldy Dianugerahi Gelar Kanjeng Pangeran Aryo Suryo Negoro