Gempabumi 4,2 SR Akibat Aktifitas Subduksi Goncang Nias
VALORAnews - Sebagian masyarakat Sirombu, Nias Barat, dikejutkan dengan adanya goncangan gempabumi pada Sabtu (11/8/2018) pukul 15.39 WIB. Dari hasil analisa Stasiun Geofisika BMKG Gunung Sitoli diperoleh parameter gempabumi dengan kekuatan 4,2 SR.
"Pusat gempabumi ini berada di laut pada koordinat 0.78 Lintang Utara dan 97.52 Bujur Timur, sekitar 22 KM Tenggara Sirombu Nias Barat, Sumatera Utara, pada kedalaman hiposenter 28 kilometer," ungkap Plt Kepala Stasiun Geofisika Klas I Padangpanjang, Fajar Dwi Prasetyo dalam siaran pers yang diterima.
Berdasarkan laporan dari masyarakan, terang dia, goncangan tersebut dirasakan di Sirombu, Nias Barat berkisar I Skala Intensitas Gempabumi BMKG (SIG-BMKG) atau antara I - II MMI.
Dilihat dari parameter gempabumi, urainya, gempabumi ini termasuk gempabumi dangkal dengan mekanisme sumber gempanya merupakan sesar naik. "Gempabumi ini diduga diakibatkan adanya aktivitas subduksi di Pantai Barat Sumatera," terangnya.
Baca juga: Era Sukma Munaf Hadiri Silatgab Kesiapsiagaan Megatrush di Padang
Jalur subduksi lempeng tektonik India-Australia dan Eurasia di Indonesia ini, memanjang dari pantai barat Sumatera sampai ke selatan Nusa Tenggara. Pada sistem subduksi Sumatera, dicirikan dengan menghasilkan rangkaian busur pulau depan (forearch islands) yang non vulkanik (Pulau Simeulue, Nias, Banyak, Batu, Siberut hingga Pulau Enggano).
Historis gempabumi merusak yang pernah terjadi berdekatan pada lokasi tersebut yaitu gempabumi pada 2 Juni 2016 dengan magnitude 6.5 SR. Gempa ini mengakibatkan 3 orang luka berat, 13 orang luka ringan dan ratusan rumah rusak di Kabupaten Pesisir Selatan.
"Sehubungan dengan kejadian gempabumi disekitar Nias Barat, masyarakat khususnya di sekitar Sirombu diimbau agar tetap tenang dan selalu meningkatkan kewaspadaan bahwa gempabumi setiap saat dapat terjadi," harap Fajar. (kyo)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- PKD 2024 Berakhir, Audy Joinaldy: Promosi Budaya Diperlukan, Komunitas Seniman Butuh Dukungan Finansial
- Irsyad Safar: Event PKD Bisa Pengaruhi Gerakan Pelestarian Kebudayaan
- Pemprov Sumbar Pastikan Telah Libatkan Sanggar Darak Badarak di Belasan Kegiatan, Luhur: Dilakukan Profesional
- Ketika Seniman Pemberontak Dirangkul Pemerintahan Mahyeldi-Audy
- Dinobatkan jadi Ketua Matra Sumbar, Audy Joinaldy Dianugerahi Gelar Kanjeng Pangeran Aryo Suryo Negoro