Pariwara DPRD Padang: Ini Pesan Emzalmi untuk Dua Anggota PAW DPRD Padang

Senin, 30 Mei 2016, 21:41 WIB | Kota Padang
Pariwara DPRD Padang: Ini Pesan Emzalmi untuk Dua Anggota PAW DPRD Padang
Wawako Padang, Emzalmi, memberikan selamat pada Aprianto beserta istri dan Miswar Jambak bersama istri, usai diambil sumpah/janji sebagai anggota PAW DPRD Padang sisa masa jabatan 2014-2019, Senin (30/5/2016). (humas)

VALORAnews - Wakil Wali Kota Padang, Emzalmi menyampaikan, dua orang anggota DPRD Padang yang dilantik sebagai pengganti antar waktu (PAW) sisa masa jabatan 2014-2019, Aprianto dan Miswar Jambak, harus mampu melanjutkan masa bakti kedewanan serta meningkatkan komunikasi untuk mewujudkan pembangunan pemerintahan.

"Kemampuan sebagai legislator dalam menjaring aspirasi masyarakat serta menyesuaikan dengan program pemerintah setempat, harus dimaksimalkan," tukas Emzalmi, dalam sambutannya pada pengambilan sumpah/janji Aprianto dan Miswar Jambak, pada paripurna istimewa DPRD Padang, Senin (30/5/2016).

Baca juga: Bupati Agam Kukuhkan Perpanjangan Masa Jabatan 54 Pengurus Bamus Nagari

Diharapkan Emzalmi, kedua kader terbaik partai yang baru dilantik sebagai anggota PAW DPRD Padang ini, harus bisa melanjutkan tugas dan fungsi kedewanan dengan baik sesuai tugas pokok dan fungsi (tupoksi) sebagai seorang anggota DPRD.

"Padang sebagai ibu kota provinsi Sumbar, telah jadi barometer perpolitikan sehingga menjadikannya tolak ukur keberhasilan proses demokratisasi. Seiring makin kritis dan terbukanya masyarakat, maka eksekutif dan legislatif harus memperlihatkan kesungguhan dalam melaksanakan azas-azas pemerintahan yang baik dan benar," tukas Emzalmi.

Baca juga: 1.030 Guru Non PNS Bukittinggi Dibayarkan Iuran BPJS Ketenagakerjaan

Diingatkan Emzalmi, bangsa Indonesia tengah menghadapi banyak tantangan baik dibidang teknologi, ideologi, politik, sosial budaya dan pertahanan keamanan. Pengaruh dari luar itu, berpotensi berdampak pada disintegrasi bangsa.

"Mencegah itu, eksekutif dan legislatif perlu membangun pola pengembangan kemandirian masyarakat dan pendidikan politik yang mendasar serta membangun sinergisitas dengan penerapan pola saling asah, asih dan asuh," terangnya.

Baca juga: Gubernur Hadiri Batagak Panghulu Datuak Rajo Endah Nan Randah Naik Sarumpun

Diakui Emzalmi, proses PAW ini memakan waktu cukup panjang karena merupakan bagian serta tahapan yang harus dilalui sesuai mekanisme dan peraturan maupun AD/ART partai. PAW ini sekaligus menunjukan bagian dari kaderisasi partai guna menunjang proses demokratisasi yang telah berjalan sesuai semangat otonomi daerah sekaligus pertanggungjawaban partai terhadap konstituen di daerah pemilihan yang bersangkutan.

"Dewasa ini, jadi anggota DPRD bukan lah hal mudah. Terlebih, masyarakat sekarang telah makin kritis dan korektif terhadap berbagai hal. Untuk itu, seorang legislator dituntut mampu menyerap aspirasi konstituen dan mensinergikannya dengan program kegiatan pemerintah," harap Emzalmi yang juga mantan Sekda Padang itu. (kyo)

Baca juga: Siswi SMAN 2 Bukittinggi Wakili Sumbar di Ajang Jambore Kreativitas Genre Tingkat Nasional

Editor: Mangindo Kayo

Bagikan: