Warga 12 Kelurahan Tak Dialiri Air PDAM

Senin, 06 Juli 2015, 17:33 WIB | Olahraga | Kota Payakumbuh
Warga 12 Kelurahan Tak Dialiri Air PDAM
Pelebaran Jalan Sudirman Payakumbuh yang dimulai dari Tugu Adipura, menyebabkan pipa PDAM harus direlokasi, agar tidak menyebabkan kerusakan di kemudian hari. Relokasi ini mengakibatkan terputusnya aliran air pada 12 kelurahan pada dua kecamatan di Payaku

VALORAnews - Mulai Senin (6/7/2015) hingga Rabu (8/7/2015), pelanggan PDAM Payakumbuh di 12 kelurahan yang berada di kecamatan Payakumbuh Utara dan Barat, bakal tak dialiri air bersih. Pemutusan aliran air secara total ini, akan dimulai pukul 22.00 WIB Senin malam ini.

"Selama tiga hari itu pula, PDAM akan memberikan pelayanan air bersih gratis ke pelanggan yang ada di 12 kelurahan itu, melalui kendaraan mobil tanki," ungkap Direktur PDAM Payakumbuh Herry Iswahyudi didampingi Desrizal (Kabag Pelayanan Langganan), tadi siang di Balaikota Payakumbuh.

Kawasan yang terkena pemutusan air bersih sementara itu, meliputi kelurahan Parak Betung, Bunian, Tanah Mati danNapar. Kemudian Koto Baru Balai Janggo, Labuh Baru, Balai Kaliki, Balai Baru, Balai Gadang, Balai Cacang, Muaro dan Taruko.

Pada 12 kelurahan tersebut, diperkirakan tercatat sekitar 5.000-an sambungan rumah (SR). Selama tiga hari itu, PDAM siap memberikan pelayanan air bersih lewat mobil tanki PDAM kepada seluruh pelanggan.

Baca juga: 75 WRSE Ikuti Pelatihan Pembuatan Kue Angkatan IX, Supardi: Jadilah Motor Penggerak Ekonomi Payakumbuh

"Selama jam kerja, kita siap memberikan pelayanan mobile ini," tambah Kabid Pelayanan Langganan, Deswita.

Pemutusan sementara air bersih itu, dikatakan, disebabkan pengalihan pipa induk distribusi, akibat pelebaran Jalan Sudirman Payakumbuh, di depan eks kantor bupati Limapuluh Kota. Pipa induk yang ada sekarang ini, harus dipindahkan ke halaman dalam eks kantor bupati dan kantor PT Pos hingga ke Masjid Ansharullah.

"Waktu tiga hari itu, diharapkan seluruh pekerjaan rampung, dan pelayanan PDAM kembali normal seperti semula," harapnya sebagaimana siaran pers yang dilansir Pemko Payakumbub, beberapa saat lalu.

Karena itu, dengan segala kerendahan hati, seluruh jajaran PDAM mohon maaf kepada para pelanggan yang berada di 12 kelurahan tersebut. "Kebijakan ini terlalu pahit, karena dilakukan disaat warga menunaikan ibadah puasa Ramadhan. Namun, PDAM harus ikut menyukseskan program pemko dalam pelebaran Jalan Sudirman dimaksud," sebut Herry.

Baca juga: Pelatihan Berusaha bagi WRSE Angkatan VIII, Supardi: UMKM Harus Percaya Diri dan Terus Berinovasi

Kepada pelanggan diimbau, untuk mengisi bak dan menyiapkan ember cadangan, untuk memenuhi kebutuhan air bersih sehari-hari."Agar kebutuhan air warga dapat terpenuhi, meski tak maksimal," simpulnya. (kyo)

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:

Bagikan: