Tarif Masuk Capai Rp3 Juta: Seleksi Jalur Mandiri Diperdagangkan Kepala MTsN Gunung Pangilun
VALORAnews -- Penerimaan siswa baru melalui seleksi mandiri, jadi objek bancakan kepala MTsN Model Gunung Pangilun, CK (45) bersama wakilnya, RJ (41). Aksi mereka memperjualbelikan kursi pada proses penerimaan siswa baru, diungkap Tim Saber Pungli Kota Padang, Senin (12/6/2017). Keduanya diamankan petugas di areal sekolah yang berlokasi di kawasan Gunung Pangilun itu.
"Keduanya masih menerima penerimaan murid baru dari jalur seleksi mandiri. Padahal, proses penerimaan dari jalur mandiri ini telah ditutup," ungkap Kapolresta Padang, Kombes Pol Chairul Aziz dalam keterangan pers, Rabu (14/6/2017).
Turut hadir dalam keterangan pers itu, Irwasda Polda Sumbar yang sekaligus Ketua Tim Saber Pungli tingkat provinsi. Kemudian, Waka Polresta Padang, AKBP Tommy serta Kakan Kemenag Padang, Japeri Jarab.
Barang bukti yang ditemukan berupa uang kontan senilai Rp4,88 juta, di ruang kerja CK. Sedangkan dari ruangan kerja RJ, ditemukan Rp14 juta serta sejumlah rapor SD serta dokumen lainnya.
Baca juga: 5 SOP Satgas Saber Pungli Dikupas, Padang Zero Pungli jadi Target
"CK membuka jalur khusus untuk dapat masuk ke sekolah tersebut. Dia menghubungi orang tua siswa kemudian meminta sejumlah uang, agar siswa itu bisa diterima. Setiap orang tua diminta uang berkisar Rp1,5 juta hingga Rp3 juta," terang Kombes Chairul.
Dalam operasi gelap ini, CK dibantu RJ yang juga merupakan wakil kepala sekolah. RJ bertugas mengumpulkan uang dari orang tua siswa.
Menurut keterangan CK, ia bermaksud membuka jalur khusus dengan menerima 80 murid untuk dua lokal.Hingga ditangkap ia sudah berhasil mendaptkan 50 calon siswa dan mendapatkan uang Rp75 juta.
Saat ini keduanya sedang diperiksa intensif di Polresta Padang.Jika terbukti bersalah keduanya terancam hukuman penjara maksimal 20 tahun.
Baca juga: ASN Payakumbuh Harus Berani Tolak Praktek Pungli dan Gratifikasi
Kepala Kantor Kementrian Agama Padang, Japeri Jarab yang juga hadir menyesalkan kejadian tersebut.
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- KPU Padang Gelar Simulasi Putung Suara, Pj Wako: Sempurnakan Kembali Potensi Kekurangan Pelaksanaan
- Reses Dapil, Albert Hendra Lukman Jemput Aspirasi Penerima KIP dan PIP di Kota Padang
- Warga Piai Tengah Minta M Iqra Chissa Perjuangkan Perbaikan Irigasi dan Jalan
- Tampung Aspirasi Warga Kecamatan Padang Timur, Muhidi Sarankan Ada Rembug Warga yang Bukan Musrenbang
- Hendri Septa-Hidayat Tawarkan Tiga Kartu Hebat di Pemilihan Serentak 2024, Ini Manfaatnya