Demo Dugaan Korupsi SPj Fiktif dan e-KTP: Aktivis Aliansi BEM se-Sumbar Sebarkan Isu Penculikan Saat Rekannya Rumuskan Tuntutan
"Kan lah caliak, iyo kawan-kawan awak iko. Maa pulo ado penyekapan," kata Arsland dengan nada meninggi. Empat orang mahasiswa mengenakan jaket almamater Universitas Andalas ini pun menunduk lalu kembali bergabung bersama rekannya yang lain.
Usai merumuskan tuntuntan, mahasiswa dan Hendra Irwan Rahim menandatangani nota kesepakatan. Salah satu pointnya yakni meminta kasus SPJ fiktif di Setdaprov Sumbar diambil alih penyidikannya oleh KPK. Apabila dalam waktu lima bulan tidak dipenuhi maka mahasiswa akan melakukan demo dengan jumlah massa lebih banyak.
Baca juga: Ketua DPRD Sumbar Ingatkan Siswa SMAN 16 Padang Jauhi Tawuran, Narkoba dan Pergaulan Bebas
Surat nota kesepakatan tersebut ditandatangani Koordinator Pusat Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Sumatera Barat, Nurul Fikri, Ketua DPRD Sumbar, Hendra Irwan Rahim disertai diparaf Ketua Komisi IV Bidang Pembangunan, HM Nurnas. (kyo)
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- PKD 2024 Berakhir, Audy Joinaldy: Promosi Budaya Diperlukan, Komunitas Seniman Butuh Dukungan Finansial
- Irsyad Safar: Event PKD Bisa Pengaruhi Gerakan Pelestarian Kebudayaan
- Pemprov Sumbar Pastikan Telah Libatkan Sanggar Darak Badarak di Belasan Kegiatan, Luhur: Dilakukan Profesional
- Ketika Seniman Pemberontak Dirangkul Pemerintahan Mahyeldi-Audy
- Dinobatkan jadi Ketua Matra Sumbar, Audy Joinaldy Dianugerahi Gelar Kanjeng Pangeran Aryo Suryo Negoro