Ini Analisis BMKG Soal Cuaca Ekstrim di Sumbar
"Pertumbuhan awan-awan lokal di sekitar Danau Singkarak, juga berpotensi menimbulkan hujan-hujan dengan intensitas ringan-sedang di wilayah Kota Solok, Sumani, Danau Singkarak, Tanahdatar, Sawahlunto (meluas ke Sijunjung)," ungkap Budi.
"Pertumbuhan awan-awan lokal di wilayah Danau Diatas/Dibawah berpotensi menimbulkan hujan-hujan intensitas sedang diwilayah Alahan Panjang meluas ke Solok Selatan bagian utara."
Angin kencang juga berpotensi terjadi di Mentawai, Pesisir Pantai Sumatera Barat, Padangpanjang, Bukittinggi, Agam, Limapuluh Kota, Pasaman Timur, sebagian Solok dan Solok Selatan
Baca juga: Penghargaan Green Leadership Nirwasita Tantra, Sumbar Cetak Hattrick
"Dari kondisi cuaca di atas, secara meteorologis perlu diwaspadai genangan air, longsor dan banjir di wilayah pesisir pantai Sumatera Barat (seperti Padangpariaman, Pasaman Barat, Padang, Pesisir Selatan), Mentawai, Solok, Limapuluh Kota, Agam, Maninjau, Solok Selatan, Sitinjau, Lembah Anai, Malalak, Pangkalan Limapuluh Kota," ungkap Budi Samiaji. (kyo)
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Dinobatkan jadi Ketua Matra Sumbar, Audy Joinaldy Dianugerahi Gelar Kanjeng Pangeran Aryo Suryo Negoro
- INews TV Nobatkan Gubernur Sumbar jadi Penerima Pimpinan Daerah Award 2024, Ini Alasannya
- Kembangkan Pariwisata Sumbar, Gubernur Sumbar Temui Wamenparekraf
- Gubernur Sumbar Inginkan Rumah Siti Nurbaya di Studio Alam TVRI Direvitalisasi, Ini Alasannya
- Festival Maek akan Dihadiri Arkeolog dan Seniman Dunia, Supardi: Peradaban Megalitik Maek Potensi Mengubah Sejarah Asia