Wako Padang Raih Penghargaan Kawastara Pawitra
VALORAnews - Walikota Padang, H Mahyeldi Dt Marajo menerima penghargaan tingkat nasional, Kawastara Pawitra dari Menteri Pendidikan RI, Sabtu (15/10/2015). Penghargaan yang diberikan di Kota Solo, Jawa Tengah ini, atas integritas dan keseriusan dalam pembinaan terhadap kepala SD, SMP, SMA/SMK.
Penghargaan ini diterima Mahyeldi dari Menteri Pendidikan Nasional, Muhadjir Effendi. Kota Padang merupakan satu dari 113 kabupaten dan kota yang dinilai memiliki komitmen tinggi dalam mengiplementasikan Permendiknas No 28 Tahun 2010.
Dalam Permendiknas 28/2010 itu, kepala sekolah dan madrasah ditunjuk melalui seleksi berupa ujian. Jika tidak lulus seleksi, maka seorang guru tidak bisa diberikan tugas tambahan jadi kepala sekolah. Dengan begitu, seorang kepala sekolah memiliki kompetensi mengelola proses belajar mengajar dalam rangka melayani masyarakat di bidang pendidikan.
Kota Padang dinilai sudah menerapkan ketentuan tersebut dan telah melakukan rekrutmen kepala sekolah dengan pola seleksi ujian. Menurut Mahyeldi, untuk bisa menjabat sebagai kepala sekolah, Pemko memberlakukan sistem tes. Jika lulus, maka yang bersangkutan bakal mengikuti Diklat, agar lebih matang menjalankan tugasnya.
Baca juga: Hidayat Beberkan Pembenahan Sektor Kesehatan, Ekonomi dan SDM jika Dipercaya jadi Kepala Daerah
"Yang tidak lulus seleksi, maka tidak akan diberikan tugas tambahan sebagai kepala sekolah," ujar Mahyeldi sembari menyebut, Dinas Pendidikan juga telah mengganti kepala sekolah yang sudah menjabat selama 8 tahun.
Dikatakan Mahyeldi, pelayanan di bidang pendidikan ditumpukan di sekokah. Oleh karena itu, sekolah harus dikelola secara profesional. Untuk mengelola sekolah secara profesional ini, dibutuhkan kepala sekolah yang juga professional pula. Kepala sekolah profesional ini dihasilkan dari rekrutmen yang benar melalui uji kompetensi yang benar pula.
"Kepala sekolah jadi ujung tombak maju mundurnya prestasi di sekolah tersebut. Makanya, kita terus melakukan pembinaan terhadap mereka," terang Mahyeldi.
Menurutnya, kepala sekolah juga pimpinan tertinggi di lembaganya. Pola kepemimpinannya akan sangat berpengaruh bahkan sangat menentukan pembinaan terhadap guru. Oleh karena itu, dalam pendidikan modern kepemimpinan kepala sekolah merupakan jabatan strategis dalam mencapai tujuan pendidikan Kota Padang yang lebih baik. (rls)
Baca juga: Pelepasan 27 Ekor Merpati Tandai Peresmian Kampung Pengawasan Partisipatif Bawaslu Padang
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Reses Dapil, Albert Hendra Lukman Jemput Aspirasi Penerima KIP dan PIP di Kota Padang
- Warga Piai Tengah Minta M Iqra Chissa Perjuangkan Perbaikan Irigasi dan Jalan
- Tampung Aspirasi Warga Kecamatan Padang Timur, Muhidi Sarankan Ada Rembug Warga yang Bukan Musrenbang
- Hendri Septa-Hidayat Tawarkan Tiga Kartu Hebat di Pemilihan Serentak 2024, Ini Manfaatnya
- Hidayat Beberkan Pembenahan Sektor Kesehatan, Ekonomi dan SDM jika Dipercaya jadi Kepala Daerah
195 Personel Amankan Debat Paslon Pilkada Pasbar
Kabar Daerah - 09 November 2024
DINKES PESSEL Lakukan Penilaian Dasa Wisma di Air Hitam Silaut
Kabar Daerah - 09 November 2024