Ketum PBNU Lantik Rektor UNU Sumbar
VALORAnews - Nahdlatul Ulama di Sumatera Barat semakin menampakan khitmatnya bagi pembangunan masyarakat, hal ini terlihat dengan telah berdirinya Universitas Nahdlatul Ulama Sumatera Barat (UNU Sumbar) yang ditandai dengan pelantikan Rektor.
"Alhamdulillah Rektor UNU Sumbar DR.Ir.H Rudi Kusuma, MP dapat dilantik, ini merupakan rahmat yang luar biasa bagi NU dan bangsa Indonesia," ungkap Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Sirajd sesaat setelah pelantikan, Jumat (5/8/2016).
Kang Said, panggilan akrab Ketum PBNU itu menegaskan, kedepan tantangan kehidupan global semakin luar biasa dan harus dihadapi dengan penyiapan sumber daya manusia yang berkualitas tidak hanya kualitas ilmunya saja tetapi juga keimanan dan keislamannya.
"Dulu NU hanya punya pesantren dan madrasah, sekarang NU sudah mulai berkembang," kata Kh Said yang mengaku telah melantik 28 Rektor Perguruan Tinggi NU se-Indonesia.
Baca juga: Dr Efa Yonedi Dilantik jadi Rektor Unand 2023-2028, Ini Harapan Wagub Sumbar
Kepada Rektor UNU Sumbar yang dilantik, Kang Said berpesan, agar ikhlas dan bekerja keras dalam bekerja karena di NU tempat mengabdi.
Usai dilantik, Rektor UNU Sumbar, DR H Rudi Kusuma menyatakan siap mengemban amanah dan bekerja keras dan ikhlas untuk membesarkan Universitas NU satu-satunya di Sumatera Barat. "Dari awal, UNU digerakan dengan kebersamaan dan swadaya sahabat-sahabat di NU Sumbar," ungkap mantan Dekan Fakultas Pertanian Universitas Tamansiswa Padang ini.
Doktor alumnus Universitas Malaya, Malaysia ini bertekad, bekerja sesuai arahan PBNU. "Dalam waktu dekat, kita akan menyiapkan perangkat dijajaran kampus guna menunjang berjalannya UNU Sumbar lebih baik," tuturnya.
Dr Rudi menambahkan, untuk penerimaan Mahasiswa Baru tahun ini UNU Sumbar memberi peluang kepada seluruh masyarakat termasuk alumni pesantren, warga NU dan masyarakat yang kurang mampu, dapat bisa berkuliah di kampus UNU. Calon mahasiswa akan diberi kemudahan dalam membayar biaya kuliah.
Baca juga: Cegah Stunting, Tim PKM UNU Sumbar Ajarkan Warga Padang Timur Olahan Pangan Berbahan Kelor
"Biaya kuliah cukup bersaing, Rp 1,5 juta sudah bisa kuliah di Universitas apalagi memberi kemudahan bisa mencicil bagi yang kurang dana, termasuk membebaskan uang pendaftaran. Ya yang dimudahkan memang warga NU yakni pemuda-pemudi di nagari atau pedesaan itu adalah warga NU," terangnya.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Majelis BPSK Padang Temui Wakil Ketua DPRD Sumbar, Ini yang Dibicarakan
- Debat Pamungkas Pilgub Sumbar Diwarnai Saling Sindir dan Isak Tangis
- Pemprov Sumbar Bangun Sinergisitas Pemungutan Opsen Pajak Daerah
- 202 Personel Protokol Ikuti Bimtek, Ini Arahan Andri Yulika
- Pemprov Sumbar akan Bangun Kantor MUI 5 Lantai, Telan Dana Rp24 Miliar