Pejabat Dharmasraya Teken Pakta Integritas KIP

Senin, 04 April 2016, 12:22 WIB | Wisata | Kab. Dharmasraya
Pejabat Dharmasraya Teken Pakta Integritas KIP
Ketua KI Sumbar, Syamsu Rizal ikut membubuhkan tandatangan, di Pakta Integritas Keterbukaan Informasi Publik yang diteken pejabat satuan kerja di jajaran Setdakab Dharmasraya, pada apel Senin (4/4/2016) pagi. (humas)

VALORAnews - Bupati Dharmasraya, Sutan Riska me-launching Keterbukaan Informasi Publik sekaligus penandatanganan Pakta Integritas Keterbukaan Informasi Publik dengan pejabat jajaran satuan kerjanya, pada apel Senin (4/4/2016). Dalam apel ini, juga hadir komisioner Komisi Informasi (KI) Sumbar.

"Adanya Pakta Integritas dan launching keterbukaan informasi publik berbasiskan website resmi Pemkab, tidak bisa tidak, mulai hari ini seluruh jajaran harus terbuka terhadap informasi publik dan mudah diakses oleh masyarakat lewat web resmi Pemkab Dharmasraya," ujar Sutan Riska, saat memberikan arahan pada apel itu.

Menurut Sutan Riska, komitmen pejabat tidak ditunjukan di atas kertas Pakta Integritas. "Buktikan dengan peningkatan kesadaran dan tidak apatis publik terhadap informasi publik, karena pejabat publik tidak memahami pentingnya keterbukaan informasi publik," ujar Sutan Riska, dalam relis yang diterima.

Ketua KI Sumbar, Syamsu Rizal memuji komitmen bupati Dharmasraya terhadap keterbukaan informasi publik. "Ini pertama, kepala daerah di Indonesia membuat Pakta Integritas Keterbukaan Informasi Publik ke pejabatnya," ujar Syamsu Rizal.

Baca juga: Unik! Pengantin Pria Dipakaikan Suntiang Minang, Hanya Ada di Kabupaten Ini, Ternyata Begini Sejarahnya

Kegiatan ini, kata Wakil Ketua Komisi Informasi Arfitiati, memiliki efek penting. "Pakta Integritas merupakan komitmen tertulis yang pejabat publik tidak bisa mengelak lagi memberikan, menyediakan informasi publik di satuan kerjanya masing-masing," ujar Arfitriati.

Sedangkan Adrian memastikan, Pakta Integritas ini merupakan kerja nyata kepala daerah. "Keterbukaan informasi publik akan jadi nyata, jika pimpinan badan publik ngeh dan jadi leader aplikasi informasi publik di instansi yang dipimpinnya," ujar Adrian. (kyo)

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:

Bagikan: