PPI Bantu Korban Banjir Limapuluh Kota
VALORAnews - PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) Persero, menyalurkan bantuan bencana bagi warga di Kabupaten Limapuluh Kota. Kepedulian BUMN di bawah Kementerian Perdagangan RI itu, diserahkan General Manager PPI, Bayu Adhi Wardhana kepada Wakil Bupati Ferizal Ridwan.
"Kami terlambat menunjukan kepedulian terhadap musibah banjir di daerah ini bukan karena disengaja, melainkan hanya karena kesibukan dan lantaran adanya perubahan manajemen perusahaan," tutur Bayu ketika menyerahkan bantuan sebesar Rp40 juta dari PPI, di ruang rapat bupati, Kamis (24/3/2016).
Kendati sudah lewat sebulan bencana banjir hebat melanda Kabupaten Limapuluh Kota, namun Bayu berharap, kepedulian PPI Persero itu dapat meringankan beban bencana yang menimpa masyarakat di daerah ini.
Sedangkan Ferizal Ridwan dalam penyampainnya berharap, bantuan tersebut membawa keberkahan bagi daerah. Ia juga berharap, bencana yang memporak-porandakan Limapuluh Kota pertengahan Pebruari lalu itu, juga membawa hikmah dan adi evaluasi pemerintah daerah.
Baca juga: Dinsos Sumbar Salurkan 2.830 Kg Beras untuk Warga Korban Banjir pada 6 Nagari di Sumpur Kudus
"Kita berharap penyerahan bantuan ini jadi jembatan bagi Pemkab Limapuluh Kota untuk bekerjasama dengan PPI persero. Dinas Koperindag hendaknya menjadikan acara ini sebagai moment untuk menggarap potensi daerah dengan BUMN tersebut," harap Ferizal.
Dia berharap, terobosan yang dilakukan dinas terkait dalam menggaet bantuan dari PPI Persero ini, ikut dicontoh SKPD lain. Dengan banyaknya bantuan yang masuk ke daerah ini, diharapkan penanganan pasca bencana akan lebih optimal lagi.
"Kita berharap terobosan ini ikut ditiru SKPD lain, agar bantuan yang masuk lebih banyak sehingga penanganan pascabencana bisa lebih cepat diselesaikan," tutur Ferizal.
Ikut hadir dalam acara itu Kepala Distanhorbun Afrizul Nazar, Yunire Yunirman (Kepala Dinas Koperindag) dan Kasman Kasim (Inspektur). (kyo)
Baca juga: PEMKAB PESSEL Jadwalkan Perbaikan Jembatan Gantung Pelangai Gadang Tahun 2025
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Wakanda Taram; Potret Objek Wisata Berbasis CBT di Sumatera Barat, Beromset Rp2 Miliar per Tahun
- Supardi; Nagari Maek Potensi jadi Destinasi Wisata Minat Khusus
- Festival Maek Hadirkan Peneliti Asing, Supardi: Kabut Peradaban Megalitik Maek harus Disibak
- Bukit dengan Tebing Berlubang, Hanya Ada Dua di Dunia, Nagari Maek dan Tianmen
- Gubernur Sumbar Minta Wali Nagari Gunung Malintang Buat Laporan Detail Alek Bakajang, Ini Sebabnya