Didesak Ikut Pilkada Lagi, Riza: Bengkalai Tugas Saya Masih Banyak
VALORAnews - Desakan masyarakat terhadap H Riza Falepi untuk maju kembali menjabat Walikota Payakumbuh untuk kedua kalinya, periode 2017-2022, makin terus mengalir. Namun, Riza Falepi, masih adem, belum menanggapinya secara serius.
"Saya masih kosentrasi menyelesaikan RPJMD Payakumbuh 2012-2017," kata Riza berkelit, saat dihubungi di Balaikota di Bukik Sibaluik Payakumbuh, Senin (1/3/2016), seperti dikutip dari siaran pers Pemko Payakumbuh.
Diakui Riza, tokoh masyarakat pada seluruh nagari di lima kecamatan di Payakumbuh serta kalangan perantau, terus mendesaknya untuk maju. Tapi, menurut Riza, ia belum terburu-buru menyatakan sikap. Karena, amanah yang tengah ia pikul, masih menyisakan bengkalai yang harus diburu penyelesaiannya dalam tahun ini.
Menurut Riza, program yang akan dilakukan, pembangunan normalisasi, pembenahan, jalan dan taman pada kedua sisi Sungai Batang Agam, dari Balai Panjang sampai ke Payobasung. "Ini proyek strategis yang membutuhkan dana sangat besar. Tahap awal pemerintah pusat sudah menyiapkan dana Rp60 miliar, buat memulai pekerjaan ini," kata Riza.
Baca juga: Pilkada Kota Payakumbuh Diikuti 5 Paslon, Terbanyak se-Indonesia
Menjadikan Batang Agam sebagai objek wisata dan pusat pertumbuhan ekonomi baru, dikatakan Riza, sebuah prestasi jajaran Dinas PU yang membanggakan. Terutama dengan raihan juara pertama nasional di bidang penilaian kinerja pembangunan daerah bidang PU (PKPD-PU), dari era Muswendri sampai ke era Marta Minanda sekarang ini.
Kemudian, pembangunan pasar dan islamic centre di Kelurahan Padang Kaduduk, Payakumbuh Utara, juga akan dimulai dalam 2016 ini. Sedangkan stadion olahraga, masih terbentur pengadaan tanah. "Jika ada warga yang bersedia menyediakan tanah lebih kurang 5 hektar, pemko akan membelinya dan segera membuat perencanaan stadion ini," tambahnya.
Menurut Riza, dalam tiga tahun terakhir, masyarakat dapat menilai, sudah cukup banyak yang dikerjakan pemko dalam mengubah wajah kota ini, untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. Misalnya, pembangunan infrastruktur di Kecamatan Lamposi Tigo Nagori (Latina).
Lalu, Betonisasi dan aspal hotmix jalan-jalan lingkungan, drainase, bedah rumah warga miskin, dan normalisasi Sungau Batang Pulau. Tidak kurang, Rp30 miliar dana mengucur ke Latina pada 2015, dan akan terus berlanjut dalam tahun ini.
Baca juga: 25 Anggota DPRD Payakumbuh 2024-2029 Dilantik
Dia juga membeberkan, pembangunan infrastruktur di kecamatan lainnya, seperti pelebaran Jalan Sudirman, pelebaran jalan di daerah Padang Tangah Payobadar sampai ke Padang Alai, betonisasi jalan di Aur Kuniang Ampangan, MCK plus di semua kecamatan, stadion olahraga mini, serta bedah rumah warga miskin dan lansia. Selain betonisasi jalan pada kelurahan disemua kecamatan dan kantor pemerintahan kelurahan.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- 'Virus FOMO' mulai Menjangkiti, Supardi: Payakumbuh Mesti Segera Temukan Jati Diri dan Berkolaborasi
- Pemilu 2024, Ini Perolehan Kursi Dapil Payakumbuh III, Gerindra dan PDIP Terdepak
- Pertukaran Pemuda dan Pelajar Magang ke Negeri Sembilan, Supardi: Jangan Takut Bermimpi Besar
- Penyandang Disabilitas Iri dengan Perhatian Mahyeldi
- Ini Cerita Mahyeldi dengan Petani Payakumbuh
Pilkada Kota Payakumbuh Diikuti 5 Paslon, Terbanyak se-Indonesia
Kota Payakumbuh - 23 September 2024
25 Anggota DPRD Payakumbuh 2024-2029 Dilantik
Kota Payakumbuh - 03 September 2024