RSUD Sungai Dareh Ngaku Tekor Rp2 M per Tahun

Kamis, 25 Februari 2016, 09:11 WIB | Wisata | Kab. Dharmasraya
RSUD Sungai Dareh Ngaku Tekor Rp2 M per Tahun
Bupati Dharmasraya Sutan Riska mengunjungi gudang obat RSUD Sungai Dareh (humas)

VALORAnews---RSUD Sungai Dareh Dharmasraya mengeluhkan minimnya anggaran pengadaan obat-obatan. Kebutuhan obat yang mencapai Rp5 miliar per tahun, hanya dianggarkan sebesar Rp3 miliar.

Hal itu diungkap Kepala Unit Farmasi Magdalena saat menerima kunjungan Bupati Dharmasraya Sutan Riska, Rabu (24/2/2016). Kekurangan dana tersebut, kata Magdalena, membuat pihaknya terpaksa berhutang ke penyalur obat.

"Sejak tahun 2014 kami terus mengalami ketekoran. Kami harus berhutang kepada penyalur untuk memenuhi kebutuhan obat rumah sakit," ujar Magdalena.

Konsekuensi lainnya, karena hutang tersebut, dari hutang pengadaan obat, maka harga obat yang bersangkutan menjadi sedikit lebih mahal. Kunjungan Sutan Riska sendiri berdasarkan keluhan masyarakat terhadap pelayanan RSUD yang tidak maksimal.

Baca juga: 45 Persen Pasien Positif Corona di Padang Sembuh, Penanganan secara Spritual Lebih Dominan

Dia menyebutkan akan membahas persoalan tersebut bersama jajaran Muspida dan DPRD Dharmasraya. (lok)

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: