Gramedia Serahkan 5.000 Buku untuk Turun Tangan
VALORAnews - Kompas Gramedia menyerahkan sumbangan 5.000 buku kepada Gerakan TurunTangan. Penyerahan buku dilakukan secara simbolis kepada TurunTangan, Kamis (4/2/2016) di Gramedia Matraman, Jakarta Timur.
Ribuan buku tersebut merupakan hasil sumbangan masyarakat Indonesia, yang terkumpul sejak Agustus tahun lalu berkat program Gramedia, "Berbagi sejuta buku untuk mimpi sahabatku." Toko buku terbesar di Indonesia ini merangkul TurunTangan dan bersama-sama mengajak masyarakat Indonesia untuk membeli dan menyumbangkan bacaan buku anak terbitan Gramedia seharga berapapun.
Berbeda dengan program bantuan buku lainnya, Gramedia mewajibkan buku yang disumbangkan adalah buku baru. "Ini pertama kalinya saya menemukan program bantuan buku baru, biasanya bekas," ujar penanggung jawab bidang pendidikan TurunTangan, Veska Dinda, saat menyampaikan sambutannya.
Dinda, begitu biasa dipanggil, mengatakan, bantuan buku akan disalurkan kepada sembilan rumah belajar naungan TurunTangan yang tersebar di seluruh Indonesia. Kesembilan rumah belajar itu adalah Rumah Baca Sinabung Medan, Merajut Pendidikan Medan, TurunTangan Mengajar Aceh, Rumah Belajar Rawamangun Jakarta Timur, Serambi Inspirasi Bekasi, Jabat Tangan Lebak Banten, Garasi Sahabat Kapuas Kalimantan Barat, Taman Baca Lombok, dan Ruang Sinau Malang.
"Buku didistribusikan melalui toko buku Gramedia terdekat dengan rumah belajar tersebut," ujar Dinda.
Dengan program ini, Dinda berharap ada perubahan baik dari anak-anak Indonesia khususnya yang ada di daerah-daerah. "Bukan jumlah buku yang terbaca dan tersalurkan tapi perubahan atau dampak apa yang dihasilkan," tuturnya.
"Untuk relawan TurunTangan saya berharap dengan bantuan ini bisa menjadi titik api motivasi untuk terus mendampingi adik-adik rumah belajar."
TurunTangan adalah sebuah gerakan kerelawanan yang bertujuan mendorong masyarakat peduli dan terlibat aktif untuk mewujudkan Indonesia yang penuh dengan pemimpin-pemimpin bersih dan berkompeten. Gerakan ini diinisiasi oleh Anies Baswedan pada Februari 2013. (relis)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Ketua MPR RI: Indonesia Punya Tanggung Jawab Moral dan Dukungan Membela Kemerdekaan Palestina
- Perluas Kepersertaan BPJS Ketenagakerjaan, Kurniasih: Pekerja Informal Dominasi Angkatan Kerja, Insentif Diperlukan
- Komisi III DPR RI Tetapkan 7 Calon Hakim Agung, Mardefni: Uji Kelayakan dan Kepatutan Kental Aroma Kepentingan
- Gus Imin Bicara Radikalisme, Kelompok Cipayung dan Kemenangan Pilpres Bersama Tokoh Lintas Agama
- Lulus S-1 dan D-4 Tak Lagi Harus dengan Menulis Skripsi, Mendikbudristek juga Terbitkan Beleid Penyerderhanaan Akreditasi
Mahmud Marhaba Lantik Pengurus Provinsi dan Daerah PJS se-Gorontalo
Nasional - 12 November 2024
Fadli Zon Raih 2 Rekor MURI, Ini Alasan Jaya Suprana
Nasional - 03 November 2024