Gramedia Serahkan 5.000 Buku untuk Turun Tangan

Minggu, 07 Februari 2016, 23:33 WIB | Kabar Daerah | Nasional
Gramedia Serahkan 5.000 Buku untuk Turun Tangan
Manajemen Kompas Gramedia foto bersama dengan pengasuh rumah belajar di tiga daerah, Kamis (4/2/2016). Saat itu, dilakukan penyerahan buku secara simbolis kepada TurunTangan, di Gramedia Matraman, Jakarta Timur. (istimewa)
VISI MISI CALON GUBERNUR SUMBAR PILKADA SERENTAK 2024

VALORAnews - Kompas Gramedia menyerahkan sumbangan 5.000 buku kepada Gerakan TurunTangan. Penyerahan buku dilakukan secara simbolis kepada TurunTangan, Kamis (4/2/2016) di Gramedia Matraman, Jakarta Timur.

Ribuan buku tersebut merupakan hasil sumbangan masyarakat Indonesia, yang terkumpul sejak Agustus tahun lalu berkat program Gramedia, "Berbagi sejuta buku untuk mimpi sahabatku." Toko buku terbesar di Indonesia ini merangkul TurunTangan dan bersama-sama mengajak masyarakat Indonesia untuk membeli dan menyumbangkan bacaan buku anak terbitan Gramedia seharga berapapun.

Berbeda dengan program bantuan buku lainnya, Gramedia mewajibkan buku yang disumbangkan adalah buku baru. "Ini pertama kalinya saya menemukan program bantuan buku baru, biasanya bekas," ujar penanggung jawab bidang pendidikan TurunTangan, Veska Dinda, saat menyampaikan sambutannya.

Dinda, begitu biasa dipanggil, mengatakan, bantuan buku akan disalurkan kepada sembilan rumah belajar naungan TurunTangan yang tersebar di seluruh Indonesia. Kesembilan rumah belajar itu adalah Rumah Baca Sinabung Medan, Merajut Pendidikan Medan, TurunTangan Mengajar Aceh, Rumah Belajar Rawamangun Jakarta Timur, Serambi Inspirasi Bekasi, Jabat Tangan Lebak Banten, Garasi Sahabat Kapuas Kalimantan Barat, Taman Baca Lombok, dan Ruang Sinau Malang.

"Buku didistribusikan melalui toko buku Gramedia terdekat dengan rumah belajar tersebut," ujar Dinda.

Dengan program ini, Dinda berharap ada perubahan baik dari anak-anak Indonesia khususnya yang ada di daerah-daerah. "Bukan jumlah buku yang terbaca dan tersalurkan tapi perubahan atau dampak apa yang dihasilkan," tuturnya.

"Untuk relawan TurunTangan saya berharap dengan bantuan ini bisa menjadi titik api motivasi untuk terus mendampingi adik-adik rumah belajar."

TurunTangan adalah sebuah gerakan kerelawanan yang bertujuan mendorong masyarakat peduli dan terlibat aktif untuk mewujudkan Indonesia yang penuh dengan pemimpin-pemimpin bersih dan berkompeten. Gerakan ini diinisiasi oleh Anies Baswedan pada Februari 2013. (relis)

TANGGAPAN MASYARAKAT TENTANG CALON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR PILKADA SERENTAK 2024

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: