Bupati Agam Ajak Setiap Elemen Berkolaborasi Bangkit dari Keterpurukan akibat Bencana
AGAM (20/5/2024) - Bupati Agam, Andri Warman mengajak seluruh elemen masyarakat, bersatu padu dalam membangun kembali daerah terdampak bencana.
Dia juga mengajak semua elemen, menjadikan momen Hari Kebangkitan Nasional ke-116 sebagai titik tolak menuju kebangkitan yang lebih kokoh.
"Kami mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama bangkit dari keterpurukan. Ini adalah waktu yang tepat bagi kita untuk memperkuat solidaritas dan membangun kembali segala aspek kehidupan yang terdampak bencana," ujar Andri Warman.
Ajakan itu disampaikannya, saat peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-116 di Kabupaten Agam tahun 2024. Dia mengobarkan semangat kebangkitan, khususnya dalam upaya recovery pascabencana, baik dari sisi fisik maupun mental.
Baca juga: Pemkab Agam Akselerasi Pembangunan Rumah Relokasi untuk Korban Banjir Bandang Agam
Diketahui, tema peringatan Harkitnas ke-116 tahun 2024, "Bangkit Untuk Indonesia Emas." Menurutnya, ini membawa nilai-nilai semangat dan kekuatan seluruh masyarakat untuk bangkit menuju Indonesia Emas.
Dalam ajakannya, Andri Warman juga menyampaikan pentingnya kolaborasi dan gotong royong dalam proses pemulihan.
Ia juga menekankan pentingnya pemulihan mental selain fisik. "Tidak hanya infrastruktur yang harus kita perbaiki, tetapi juga mental dan semangat masyarakat yang harus kita pulihkan."
"Trauma pascabencana adalah sesuatu yang tidak boleh kita abaikan," lanjutnya.
Baca juga: Gubernur Sumbar Salurkan 650 Paket PDRP di Rambatan
Dia berharap, semangat Hari Kebangkitan Nasional ini dapat menjadi inspirasi bagi seluruh masyarakat Agam untuk terus maju dan berjuang.
Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:
Berita Terkait
- Ada Buaya Muncul di Sekitar SDN 12 Batang Tiku, Ini Arahan Pjs Bupati Agam
- Sekda Agam Ingatkan Pentingnya Laporan dan Dokumen Keuangan Tuntas
- Kapolres Agam Pimpin Apel Pasukan Operasi Zebra Singgalang 2024, Ini Pesannya
- DW Persatuan Agam Gelar Pertemuan Bulanan di Alam Terbuka, Ini Alasannya
- Agam Ikuti 3 Kategori Penilaian Adhikarya Pangan Nusantara Tingkat Provinsi