Krisis Air Bersih, Pangan dan Energi Mengancam Dunia, Ini Penilaian Kabais untuk Sumbar

Rabu, 17 April 2024, 13:15 WIB | Kabar Daerah | Provinsi Sumatera Barat
Krisis Air Bersih, Pangan dan Energi Mengancam Dunia, Ini Penilaian Kabais untuk Sumbar
Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi beserta sejumlah pimpinan OPD, bersilaturahmi secara virtual dengan Kepala Badan Intelijen Strategis (Kabais) TNI, Letjen TNI Yudi Abrimantyo, di Istana Gubernuran, Selasa. (humas)

PADANG (16/4/2024) - Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi menilai, sinergitas antara TNI dan Pemerintah Daerah di Sumbar telah berjalan optimal.

Hal itu tampak dari suksesnya penyelenggaraan sejumlah program TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) dan peran aktif TNI dalam setiap upaya penanganan bencana di Sumbar.

"Kehadiran TNI sangat membantu Pemerintah Daerah dalam menghadirkan berbagai pelayanan untuk masyarakat. TMMD dan Penanganan bencana adalah salah satu bukti nyata dari berjalannya sinergitas tersebut," ungkap Mahyeldi.

Hal itu disampaikan Manyeldi saat bersilaturahmi secaravirtual dengan Kepala Badan Intelijen Strategis (Kabais) TNI, Letjen TNI Yudi Abrimantyo, di Istana Gubernuran, Selasa.

Baca juga: 7 Bulan Menjabat, Zefnihan Digantikan Fauzan Hasan jadi Pj Wali Kota Sawahlunto, Ini Pesan Mahyeldi

Dalam pertemuan tersebut, Mahyeldi tampak didampingi Kaban Kesbangpol, Erinaldi; Kadis Perhubungan, Dedy Diantolani; Kadis ESDM, Herry Martinus; Kepala Bapenda, Syefdinon; Kabiro Adpim, Mursalim.

Banyak hal mereka bicarakan, salah satunya terkait sinergitas TNI dan Pemerintah Daerah dalam menghadapi sejumlah tantangan bangsa kedepan.

Mahyeldi berharap, kolaborasi yang telah terjalin antara TNI dan Pemerintah Daerah dapat semakin diperkuat kedepannya. Dengan tujuan, agar berdampak lebih luas untuk masyarakat.

Menyikapi apa yang disampaikan gubernur Sumbar, Letjen Yudi Abrimantyo mengatakan, berdasarkan analisis para ahli, tantangan bangsa kedepan akan semakin serius dan beragam. Baik dari segi bentuk maupun dampaknya.

Baca juga: Libur Lebaran 2024, Program Desa Wisata Dongkrak Angka Kunjungan Wisatawan

"Berdasarkan prediksi para ahli, ada sejumlah krisis yang berpotensi melanda dunia, termasuk Indonesia yakni krisis air bersih, krisis pangan, dan krisis energi," ungkapnya.

Halaman:

Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:

Bagikan: