Jalur Alternatif Libur Lebaran dari Malalak ke Padang Luar masih Rusak dan Sempit, Ini Kata Pemkab Agam

Minggu, 24 Maret 2024, 05:45 WIB | Kabar Daerah | Kab. Agam
Jalur Alternatif Libur Lebaran dari Malalak ke Padang Luar masih Rusak dan Sempit, Ini...
Pengerjaan ruas jalan simpang Malalak hingga ke Pasar Padang Luar, terus dikebut pengerjaannya jelang Libur Lebaran 2024 ini. (humas)

AGAM(24/3/2024) - Kepala Dinas PUTR Agam, Ofrison mengungkapkan, tahun 2024 ini dilakukan pemeliharaan jalan dari titik Padang Lua hingga Sungai Tanang sepanjang 1,2 Km.

Selain itu, juga dilakukan renovasi jalan dari Matua ke Simpang Panta sepanjang 3,8 km. Sementara, untuk pelebaran jalan dari Simpang Gudang-Kampuang Tangah, akan dilaksanakan dalam waktu dekat.

"Pengerjaan proyek ini, bersumber dari anggaran Dinas Bina Marga Cipta Karya dan Tata Ruang (BMCKTR) Sumatera Barat," ungkap Ofrison, Sabtu.

Diketahui, jalan provinsi yang membentang dari Simpang Mangopoh di kecamatan Lubuk Basung hingga simpang Padang Luar sepanjang 69,6 Km, dalam kondisi rusak berat di banyak titik.

Baca juga: Apel Perdana Pascalebaran, Hansastri: Terapkan Disiplin dan Siap Bekerja Dimana Saja

Kerusakan jalan provinsi ini, kerap disampaikan masyarakat pada Bupati Agam, Andri Warman. Menurut Ofrison, perbaikan ruas jalan ini jadi prioritas.

"Pada berbagai kesempatan, Pemkab Agam telah sampaikan harapan masyarakat ini kepada Pemprov Sumbar. Tak terbatas hanya penyampaian secara lisan saja, akan tetapi secara resmi juga disampaikan dengan Surat Bupati kepada Gubernur Sumatera Barat," ungkap Ofrison.

Dikatakan Ofrison, secara bertahap setiap tahun anggarannya, pemeliharaan dan rekonstruksi ruas jalan Manggopoh - Padang Lua ini terus dilakukan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat.

Hal ini sesuai dengan kewenangan yang dimiliki Pemprov terhadap jalan Manggopoh - Padang Lua yang berstatus jalan provinsi.

Baca juga: Hari Pertama Kerja di Pemkab Agam, Edi Busti: Awali dengan Semangat Baru

Anggaran Peningkatan dan Pemeliharaan Jalan Provinsi Manggopoh-Padang Lua:

1. Rekonstruksi sebesar Rp14,145 miliar bersumber dari dana DBH sawit 2023

Halaman:

Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:

Bagikan: