Padang Terkepung, Oprit Jembatan BIM Ambruk, Sitinjau Lauik Longsor, Toboh Lubuk Alung Banjir

Jumat, 08 Maret 2024, 12:19 WIB | Kabar Daerah | Kota Padang
Padang Terkepung, Oprit Jembatan BIM Ambruk, Sitinjau Lauik Longsor, Toboh Lubuk Alung...
Jembatan BIM ambruk akibat derasnya aliran Batang Anai yang disebabkan hujan lebat mengguyur Kota Padang sejak Kamis malam hingga Jumat siang ini. (istimewa)

PADANG (6/8/2024) - Kota Padang terkepung. Sejumlah jalan utama di ibu kota provinsi Sumbar ini tak bisa dilalui akibat hujan lebat yang turun sejak Kamis malam hingga Jumat siang ini.

Tebing di jalur Padang-Solok, mengalami terban di Panorama I pada Kamis malam. Akibatnya, ruas jalan ini tak bisa diakses dari kedua arah.

Kemudian, banjir juga terjadi di daerah Toboh, Kabupaten Padang Pariaman yang mengakibatkan kendaraan tidak bisa melintasi ruas jalan yang cukup dalam digenangi air.

Oprit jembatan menuju Bandara Internasional Minangkabau (BIM) juga digerus air dari aliran Batang Anai.

Baca juga: Wagub Sumbar Tinjau Lokasi Pascabencana Pessel dan Padang Pariaman

Akibatnya, jembatan mengalami kerusakan berat sehingga tidak bisa dilalui untuk dua jalur jalan yang menuju BIM ini.

"Informasi dari rekan driver yang biasa mangkal di BIM, jembatan Batang Anai yang tak jauh dari Fly Over BIM, rusak berat. Pangkal jembatan yang dari arah bandara, terban dan aspalnya sudah ambruk ke dalam sungai," ungkap Dian, driver gocar yang biasa mangkal di BIM, Jumat pagi.

Sementara itu, BMKG merilis peringatan dini dengan terjadinya hujan intensitas sedang hingga lebat dapat disertai petir/kilat dan angin kencang pada malam hingga dini hari tanggal 8 Maret 2024.

"Waspada untuk wilayah Kepulauan Mentawai, Dharmasraya dan sekitarnya," tulis forecaster BMKG dalam grup WA BMKG dan stakeholder, Jumat siang ini.

Baca juga: BANTUAN BERAS Bencana Banjir Pessel Mencapai 419 Ton

Sementara, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Padang merilis, hujan dengan intensitas yang cukup tinggi menyebabkan terjadinya banjir di beberapa titik di Padang.

Halaman:

Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:

Bagikan: