Baznas Agam Luncurkan Z-Lapau, Bebaskan UMKM dari Jerat Rentenir dan Taat Aturan Syariat
BUKITTINGGI (8/2/2023) - Bupati Agam, Andri Warman menilai program Z-Lapau ini membantu visi dan misi Pemerintah Kabupaten Agam dalam rangka peningkatan SDM dibidang perekonomian.
"Semoga, program ini akan dapat membantu dalam meningkatkan kualitas mutu kehidupan masyarakat agam khususnya dibidang sektor perekonomian," harap Andri Warman, Kamis.
Hal itu dikatakan Andri Warman saat peluncuran Program Z-Lapau di Mess Pemda Belakang Balok, Bukittinggi.
Peluncuran program itu ditandai dengan penandatanganan baliho kesepakatan oleh bupati Agam bersama Ketua Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS) Agam, Yennita, Kadis Sosial, Ketua Baznas, camat se-Kabupaten Agam dan pejabat lainnya.
Baca juga: 7 Penerima Beasiswa Baznas Agam Lulus Cumlaude, Ini Kata Isman Imran
Pada kesempatan tersebut, Ketua Baznas Agam, Isman Imran menjelaskan, Z-Lapau merupakan program penyaluran zakat kepada lapau-lapau UMKM di Kabupaten Agam.
"Sasaran program Z-Lapau adalah pengusaha kecil baik non permanen (menggunakan kendaraan bermotor) atau permanen dengan jumlah target sekitar 200-300 warung," ujarnya.
Output yang diharapkan dari program tersebut sambungnya, terciptanya lapau yang mengandung unsur syariah dan terbebas dari rentenir dan hal negatif lainnya.
"Melalui program ini mudah-mudahan akan terlahir para muzaki baru yang dapat membantu orang kesulitan sehingga membawa dampak positif bagi lingkungan sekitar lapau," harapnya. (*)
Baca juga: Sekda Bukittingi Lantik 4 Pimpinan BAZNas Pengganti Antar Waktu Periode 2020-2025
Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:
Berita Terkait
- 33 Kelompok Peternak di Agam Dapat Bantuan, Ini Rinciannya
- Harga Daging Sapi Tembus Rp160 Ribu per Kg, Berpeluang Terus Naik Jelang Lebaran
- PT KAI Inginkan Aset di Pasar Padang Luar Dikelola Satu Atap, Ini Kata Bupati Agam
- Bank Nagari Gelar Bazar Paket Pangan Murah, Pembayaran Pakai QRIS
- Rumah Tahfidz Ummu Salamah Sitalang Dibantu Bibit Ikan, Ini Harapan Ketua TP-PKK Agam