Wako Padang Ikut Shalatkan Mahasiswi PNP Korban Erupsi Gunung Marapi, Sempat Dirawat 13 Hari
"Atas nama pemerintah dan warga Kota Padang, kami turut berduka cita atas musibah yang menimpa anak kita," ungkap Hendri saat melepas kepergian almarhumah di kediamannya, depan SDN 48 Kuranji.
Hendri Septa mengungkapkan, dirinya sempat menjenguk Zhafirah sewaktu dirawat di rumah sakit.
Ia melihat keadaan Zhafirah saat itu, sudah mulai membaik. Terlihat, Zhafirah juga memiliki semangat luar biasa untuk sembuh.
"Kullu nafsin dzaiqotul maut, setiap makhluk yang bernyawa pasti merasakan kematian. Demikian juga kita yang hadir saat ini, semua kita akan mati tinggal menunggu kapan dan dimana sebagaimana yang sudah ditetapkan Allah SWT," ucap Hendri Septa.
Pelepasan jenazah Zhafirah itu turut dihadiri oleh pihak keluarga, keluarga besar PNP Padang dan masyarakat sekitar.
Turut hadir mendampingi Hendri Septa, Kadis Kominfo Bobby Firman, Kepala BPBD Hendri Zulviton, Kabag Umum, Harry Krisna Mulia, Camat Kuranji, Yandra. (*)
Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:
Berita Terkait
- Ini Komposisi Kursi DPRD Padang Hasil Pemilu 2024, PKS Catatkan Dua Rekor
- Jelang Akhir Masa Jabatan, DPRD Padang Gelar Paripurna Tutup Masa Sidang I dan Buka Masa Sidang II Tahun 2024
- Wawako Padang Sampaikan Laporan Pertanggungjawaban APBD 2023, Syafrial Kani: Materi Akan Dibahas Pansus
- Urus Adminduk di Padang Cukup di Kelurahan
- Mushala, Edotel dan Teaching Factory SMK 3 Padang Diresmikan, Ini Permintaan Gubernur Sumbar