BI dan Pemprov Sumbar Gelar Minang CrEFt 2022, Ini Targetnya
Kegiatan Minang CrEFt dilaksanakan pada tanggal 26 - 28 November 2022, secara luring. Adapun Lingkup kegiatan Minangkabau Creative Economy Festival meliputi meliputi Pengembangan UMKM (Promosi produk UMKM), Pengembangan Industri Kreatif dalam mendukung pengembangan pariwisata, Pengembangan Digitalisasi system Pembayaran UMKM, Sosialisasi Cinta Bangga Paham Rupiah dan Pengembangan Kreatifitas Seni dan Budaya.
Besaran Kegiatan pelaksanaan Minang CrEFt tahun 2022 meliputi Kegiatan Opening Ceremony, Creative Contest , Creative Product Fair, Lomba Kreatifitas Cinta Bangga Paham Rupiah, dan Closing Ceremony.
Untuk pelaksanaan creative contest meliputi, lomba karnaval kreatif, lomba booth creative UMKM, lomba produk kriya kreatif, lomba kuliner kreatif, lomba fashion street creative, lomba dance street creative, lomba kontes Cintas Bangga Paham Rupiah dan lomba fotografi dan Video Tiktok Pariwisata.
Baca juga: Mahyeldi Jalani Cuti Kampanye Pilkada, Fasilitas Dinas Diserahkan ke Plt Gubernur
Penyelenggaraan Creative Product Fair ini, akan dilaksanakan selama tanggal 26-28 November 2022 di GOR H Agus Salim. Sebanyak 100 booth disediakan untuk menampilkan produk UMKM kreatif (fashion, kuliner dan kriya) dari Bank Indonesia, Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi, Dinas Kebudayaan Provinsi, Dekranasda Provinsi, Kab/Kota dan BUMN/BUM.
"Kita juga menyediakan Island kreatifitas, untuk menampilkan seni kreatif dan proses produksi produk kreatif," ungkap Wahyu.
Lomba Kreatifitas Cinta Bangga Paham Rupiah, berbagai lomba Cinta Bangga Paham Rupiah diselenggarakan untuk meningkatkan pemahaman pentingnya pengenalan dan cinta terhadap mata uang rupiah, seperti: Lomba Rangking 1, Lomba Duta Cinta Bangga Paham Rupiah, Lomba Festival Band dan cipta lagu kreasi CBP dan Lomba Mural CBP.
"Harapan kami, kegiatan ini dapat jadi titik tolak upaya bersama Bank Indonesia dan Pemprov Sumbar dalam mengakselerasi pengembangan UMKM dan sektor industri dan ekonomi kreatif untuk mendukung kebangkitan pariwisata Sumatera Barat," harap Wahyu. (vri)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- PKD 2024 Berakhir, Audy Joinaldy: Promosi Budaya Diperlukan, Komunitas Seniman Butuh Dukungan Finansial
- Irsyad Safar: Event PKD Bisa Pengaruhi Gerakan Pelestarian Kebudayaan
- Pemprov Sumbar Pastikan Telah Libatkan Sanggar Darak Badarak di Belasan Kegiatan, Luhur: Dilakukan Profesional
- Ketika Seniman Pemberontak Dirangkul Pemerintahan Mahyeldi-Audy
- Dinobatkan jadi Ketua Matra Sumbar, Audy Joinaldy Dianugerahi Gelar Kanjeng Pangeran Aryo Suryo Negoro