Pengcab JMSI Bukittinggi Dilantik, Erman Safar: Ayo Berkolaborasi Menepis Hoaks
"Secara nasional, JMSI telah mempunyai 30 kepengurusan di tingkat provinsi. Di sejumlah provinsi, juga telah berdiri kepengurusan tingkat cabang. Komitmen JMSI, mewujudkan ekosistem industri pers yang sehat dan profesional di Indonesia," ungkap Mahmud Marhaba.
Dia juga mengucapkan terima kasih pada Pemko Bukittinggi, yang sudah membantu terwujudnya pelantikan ini baik bantuan secara moril maupun materil, fasilitas serta motivasinya ke Pengcab JMSI Bukittinggi.
"Pengcab JMSI Bukittinggi adalah pengurus cabang pertama yang dilantik di seluruh Indonesia, setelah 1 bulan JMSI jadi Konstituen Dewan Pers. Salut pada Pengcab Bukittinggi," ujar Mahmud sembari berharap, calon pengurus cabang lainnya di Indonesia, mengikuti langkah Pengcab JMSI Bukittinggi dalam membentuk kepengurusan dan pelantikannya.
Baca juga: Ketua KPK, Menteri KKP dan Ketum HIPMI Siap Hadir di Seminar Nasional pada HUT JMSI ke 2
Mahmud juga berharap, pengurus JMSI Bukittinggi yang baru dilantik, bisa mengembangkan organisasi sekaligus menentukan yang terbaik untuk kemajuan Bukittinggi kedepannya.
Siap Bersinergi
Dalam sambutannya, Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar menegaskan, untuk mendirikan perusahaan media yang profesional di era Revolusi Industri 4.0 saat ini, cukup berat. Karena, cukup banyak persyaratan harus dipenuhi.
Seperti, mesti berbadan hukum PT, Yayasan atau Koperasi. Kemudian, mesti mematuhi upah minimum, memiliki peraturan perusahaan yang diakui Disnaker, terdaftar di Dewan Pers dan sejumlah peraturan lainnya.
"Jika hanya untuk membuat media, tentu sangat mudah dilakukan. Terlebih, di zaman teknologi informasi yang sudah maju seperti saat ini," ungkap Erman yang juga Ketua Partai Gerindra Bukittinggi itu.
Di mata Erman Safar, keberadaan JMSI Bukittinggi, akan berkontribusi dalam mewujudkan insan pers yang saling berkolaborasi dalam menerbitkan berita sesuai dengan data dan fakta lapangan. Jika tak memenuhi standar itu, dia jadi berita hoaks yang tentunya akan menimbulkan kegaduhan di masyarakat.
Untuk kerjasama dengan Pemko Bukittinggi, Erman Safar menyebut, akan menilai berita dari media yang masuk kedalam web Pemko. Setiap berita dengan jumlah pembaca banyak serta mempunyai rating yang tinggi di media sosial --berdasarkan rekam jejak digital yang ditelusuri tim Pemko Bukittinggi-, akan diberikan apresiasi besar pula. Begitu juga sebaliknya.
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- 5 Fraksi DPRD Bukittinggi Tolak Anggaran Sky Walk dan Lanjutan Pembangunan Stasiun Lambung di KUA PPAS 2025
- Pengidap HIV di Daerah Tujuan Wisata adalah Pelaku LGBT, Ini Arahan Pjs Wako Bukittinggi
- Elqadri jadi Pj Sekda Bukittinggi, Ini Pesan Wali Kota
- Ini Calon Kepala Daerah Partai Gerindra pada Pilkada Serentak 2024 di Sumatera Barat
- Staf Sekretariat KPU Bukittinggi Dicatut jadi Pendukung Calon Perseorangan, Ini Keputusan Bawaslu Setelah Terima Laporan