Kampanye Mahyeldi 'Dihentikan' di Pasar Situjuah
Mahyeldi menganggukan harapan para pedagang itu. "Insyaa Allah, ambo takana dengan apak-apak, amai-amai nan ado di siko," balas Mahyeldi.
Berkesan
Masyarakat yang berkunjung ke Pasar Situjuah, berkesan pula dengan kedatangan Mahyeldi. Kemana Mahyeldi melangkah, sejumlah emak-emak selalu memperhatikannya. Ica, salah satunya. Ia lebih mengenal Mahyeldi sebagai seorang buya.
Ketika ditanya kenapa 'jatuh hati' pada Mahyeldi, dengan semangat, Ica menyebut, Mahyeldi adalah sosok yang pantas memimpin Sumbar.
Karena Mahyeldi adalah seorang ulama sekaligus ummara'. "Berprestasi dan sukses membenahi kota Padang. Pantai Padang, minta ampun indahnya saat saya liburan ke sana," kata dia. (kyo)
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- PKD 2024 Berakhir, Audy Joinaldy: Promosi Budaya Diperlukan, Komunitas Seniman Butuh Dukungan Finansial
- Irsyad Safar: Event PKD Bisa Pengaruhi Gerakan Pelestarian Kebudayaan
- Pemprov Sumbar Pastikan Telah Libatkan Sanggar Darak Badarak di Belasan Kegiatan, Luhur: Dilakukan Profesional
- Ketika Seniman Pemberontak Dirangkul Pemerintahan Mahyeldi-Audy
- Dinobatkan jadi Ketua Matra Sumbar, Audy Joinaldy Dianugerahi Gelar Kanjeng Pangeran Aryo Suryo Negoro