Erman Safar-Marfendi Programkan Dana Kelurahan Rp1 Miliar

"Kami berdua siap memperbaiki kondisi kelurahan agar ketimpangan tidak terus berlanjut," kata Erman Safar, yang maju bersama wakilnya Marfendi, dengan diusulkan Partai Gerindra, PKS dan Golkar.

Teknis dan Anggaran

Dalam gagasannya, Erman Safar -- Marfendi menjadikan kelurahan sebagai ujung tombak pembangunan kota bukan sesuatu yang mustahil. Sumber daya manusia dan lembaga cukup di kelurahan. Ada niniak-mamak, ulama, pemuda, aktivis wanita, para kader berbagai bidang. Juga ada lembaga masyarakat seperti LPM, parik paga dan lembaga lain.

Baca juga: Dilantik Jadi Wako dan Wawako Bukittinggi, Erman Safar - Marfendi Minta Doa Masyarakat

"Pemerintah kelurahan nanti harus lebih aktif menggerakkan warga untuk memajukan kelurahan. Hal-hal yang agak sulit secara teknis, disiapkan pendamping dari dinas terkait," kata Erman Safar.

Berkaitan dengan anggaran, dalam program berbasis kelurahan ini, dialokasikan dananya di APBD. Jumlahnya bisa bervariasi setiap kelurahan. Tergantung perencanaan yang disusun berdasarkan musyawarah kelurahan.

"Kita bisa tetapkan alokasi minimal Rp1 miliar per kelurahan setiap tahun. Dari besaran minimal itu, kelurahan membuat prioritas program pembangunan. Tentu, payung aturannya kita lihat dan perhatikan. Ada niat dulu, kami punya niat program ini dijalankan. Itu yang penting kan," ujar Erman Safar. (ham)

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber: