Forum Batajau Seni Piaman Buka Bursa Tuan Rumah untuk Iven 2021, Ini Empat Prinsipnya
VALORAnews - Festival Batajau Seni bersiap untuk menggelar sejumlah iven sepanjang 2021 nanti. Festival seni budaya yang digerakkan seniman, korong, nagari dan tentu saja warga ini, akan diformat secara khusus untuk berkesesuaian dengan protokol penanggulangan Covid19.
Pembina Forum Batajau Seni Piaman, Satriandy mengatakan, dalam rangka menjaring nama-nama nagari yang akan jadi tuan rumah, Forum Batajau Seni Piaman selaku inisiator akan menggelar bursa terbuka.
"Festival seni budaya yang telah sukses dihelat sebanyak 7 kali sepanjang 2019, terpaksa dihentikan pada 2020 mengingat pandemi corona yang melanda. Tapi selama itu, bukan berarti Forum Batajau Seni Piaman berhenti bergerak. Bersama nagari, PKK dan sejumlah pemuda, kami melaksanakan aktifitas sosial. Sekarang kami akan kembali ke galanggang," sebut sekretaris nagari Parit Malintang itu.
Bursa yang dibuka untuk para walinagari, lurah, kepala desa serta sekretaris-sekretaris pemerintahan garda terdepan nantinya akan dilaksanakan secara online melalui platform zoom. Kegiatan bakal digelar pada 28 Oktober, bertepatan dengan hari sumpah pemuda.
Baca juga: Komik Strip Da Audy dan Yuang Lala Diluncurkan, Ditulis Komikus Ajo Wayoik
"Bursanya kita buka malam setelah Shalat Isya. Alhamdulillah, ibu Gemala Ranti selaku kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Sumatera Barat, menyatakan kesediaan untuk membuka bursa tersebut," katanya.
Sementara, Ketua Forum Batajau Seni Piaman, Ajo Wayoik menjelaskan, sesuai dengan konsep yang sudah disusun pengurus, pada tahun pelaksanaan ke dua, ivent-ivent Batajau Seni Piaman akan difokuskan untuk peningkatan partisipasi warga, pemberdayaan ekonomi masyarakat dan penghadiran sejumlah karya baru.
"Alhamdulillah, sejumlah nagari dan desa sudah menyatakan minat untuk memboyong festival Batajau Seni. Di antaranya yakni Nagari III Koto Awua Malintang, Katapiang, Limpato, Lareh Nan Panjang Selatan, dan Desa Koto Marapak," ungkap dia.
"Sementara, nagari yang sebelumnya sudah pernah menjadi tuan rumah akan kembali menghelat festivalnya antara lain Parit Malintang (festival Gasiang), Balah Hilia (Festival Sastra Lisan), Sungai Sariak (Kampuang Bendang Kampung Tari) dan Bisati (Festival Panti Kayu)," sebutnya.
Baca juga: Festival Rabab di Sungai Liku Sukses, Fadly: Pemuda Butuh Kepercayaan
Pengurus, kata Ajo Wayoik, tidak membatasi jumlah peminat. Namun, penataan jadwal kerja perlu dilakukan untuk memaksimalkan kinerja tim Forum Batajau Seni Piaman sendiri. "Seperti yang sudah-sudah, konsep kerja kita adalah pendampingan kepada perangkat nagari, pemuda dan kaum ibu. Cuma kali ini kita harus menerapkan protokol Covid19, jadi akan ada ramuan khusus untuk itu," sebutnya.
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Nurnas Serahkan Alsintan untuk 37 Keltan dari 11 Nagari di Padangpariaman
- Hakim MK Nyatakan Gugatan Tri Suryadi-Taslim Lewat Tenggang Waktu
- JKA Sosialisasikan Empat Pilar ke Kader Ansor Sumbar
- Wasekjen Ansor: Ketum Jadi Menag, Ansor Jadi Sorotan
- Optimistis Raih Anugerah KIP, III Koto Awua Malintang Siapkan Branding Nagari