Penetapan Empat Paslon Gubernur Sumbar Sempat Molor, Ini Sebabnya
VALORAnews - KPU Sumbar tetapkan empat bakal pasangan calon (Bapaslon) gubernur dan wakil gubernur Sumbar pada pemilihan serentak 2020 memenuhi persyaratan sebagai peserta pemilihan. Keputusan No 51/PL.01.2-BA/13/KPU-Prov/IX/2020 itu, dilahirkan dalam rapat pleno internal, Rabu (23/9/2020).
"Pleno penetapan peserta pemilihan ini hanya digelar secara internal merujuk Peraturan KPU No 6 Tahun 2020 jo Peraturan KPU No 10 Tahun 2020 yang mengharuskan tahapan pemilihan mengikuti protokol kesehatan Covid19," ungkap Ketua KPU Sumbar, Amnasmen, usai pleno Rabu sore.
Dikatakan Amnasmen, pleno ini dihadiri empat komisioner KPU Sumbar lainnya, yaitu Izwaryani, Gebril Daulai, Nova Indra dan YanukSri Mulyani.Selain itu, juga hadir Sekretaris KPU Sumbar, Firman beserta panitia penerimaan pendaftaran calon. Pleno ini diamankan sekitar 200 personel dari kepolisian.
"Rapat pleno ini sedikit molor dari jadwal. Karena, terkendala dengan hasil pemeriksaan kesehatan salah seorang bakal calon wakil gubernur, Ali Mukhni yang baru diterima KPU Sumbar, Rabu jelang siang," ungkap Amnasmen.
Baca juga: Debat Pamungkas Pilgub Sumbar Diwarnai Saling Sindir dan Isak Tangis
Walaupun saat mendaftar ke KPU Sumbar pada 6 September 2020 sore, bupati Padangpariaman dua periode itu telah dinyatakan negatif Covid19, namun tim dokter tidak merekomendasikan dia ikut menjalani pemeriksaan kesehatan di RSUP M Djamil Padang pada jadwal yang telah ditentukan.
Akhirnya, Ali Mukhni mengikuti test kesehatan bersamaan dengan lima orang bakal calon kepala daerah lainnya di Sumbar yang juga sempat dinyatakan positif Covid19 pada Senin (21/9/2020) kemarin.
Berikut data Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar yang ditetapkan sesuai urutan kedatangan mendaftar ke KPU Sumbar, pada 4-6 September 2020 lalu:
1. Mahyeldi Ansharullah-Audy Joinaldy (Mendaftar 4-9-2020)
Baca juga: Sirekap Kembali Digunakan di Pemilihan Serentak 2024
Partai Pengusul:
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- PKD 2024 Berakhir, Audy Joinaldy: Promosi Budaya Diperlukan, Komunitas Seniman Butuh Dukungan Finansial
- Irsyad Safar: Event PKD Bisa Pengaruhi Gerakan Pelestarian Kebudayaan
- Pemprov Sumbar Pastikan Telah Libatkan Sanggar Darak Badarak di Belasan Kegiatan, Luhur: Dilakukan Profesional
- Ketika Seniman Pemberontak Dirangkul Pemerintahan Mahyeldi-Audy
- Dinobatkan jadi Ketua Matra Sumbar, Audy Joinaldy Dianugerahi Gelar Kanjeng Pangeran Aryo Suryo Negoro