Massifkan Pemilihan Serentak 2020: Scientia dan KPU Sumbar Gelar Festival Akustik Virtual, Rebut Hadiah Puluhan Juta Rupiah
VALORAnews - KPU Sumbar gelar festival akustik secara virtual, dalam rangka memasifkan sosialisasi pelaksanaan pemilihan serentak 2020 pada masyarakat terutama di kalangan generasi muda. Iven ini digelar bersama Scientia.id yang dikemas dalam program Scientia Virtual Akustik (Siva) 2020.
"Puluhan juta hadiah disediakan untuk tiga kategori lomba yaitu pelajar, mahasiswa dan umum," ungkap Ketua Panitia Siva 2020, Yogi Resya Pratama dalam pernyataan tertulis, Kamis (16/7/2020).
Diterangkan, setiap peserta menyanyikan satu lagu wajib dan satu lagu bebas. Lagu wajibnya adalah Alek Demokrasi yang merupakan jingle pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat 2020. Lagu bebas, diserahkan pada peserta sesuai yang disukai. Lagunya juga boleh ciptaan peserta sendiri.
"Ini kegiatan yang luar biasa bagi anak anak milenial yang suka bernyanyi. Cukup dengan bergitar dan merekam aksinya, mereka sudah dapat ikut festival virtual," ujar Yogi.
Kegiatan berlangsung dari 16 Juni sampai 5 September 2020. Namun, video peserta paling lambat diterima panitia pada 20 Agustus 2020.
"Beginilah cara Scientia mendukung dan menyukseskan pesta demokrasi di Sumatera Barat. Jadi tunggu apalagi, anak muda mari bernyanyi dan tetap jaga jarak serta kesehatan," semangat Yogi.
Terpisah, Ketua Divisi Parmas dan SDM KPU Sumbar, Gebril Daulay memberikan apresiasi terhadap kegiatan kreatif yang dilaksanakan Scientia. Penyelenggaraan pemilihan serentak 2020, dilihatnya penuh tantangan, karena dilaksanakan pada masa pandemi Covid19.
"Dibutuhkan kegiatan-kegiatan kreatif yang dapat menyentuh pemilih terutama kalangan milenial tanpa harus bertatap muka/berkumpul. Siva 2020 menjanjikan dua hal, pertama kreatifitas anak muda tumbuh, dan kedua pesan pilkada tersampaikan dengan apik," ujar Gebril.
Dia berharap, ruang kreatif seperti Siva 2020 dapat mengedukasi dan mendorong partisipasi pemilih serta kesadaran politik generasi muda. (rls)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- PKD 2024 Berakhir, Audy Joinaldy: Promosi Budaya Diperlukan, Komunitas Seniman Butuh Dukungan Finansial
- Irsyad Safar: Event PKD Bisa Pengaruhi Gerakan Pelestarian Kebudayaan
- Pemprov Sumbar Pastikan Telah Libatkan Sanggar Darak Badarak di Belasan Kegiatan, Luhur: Dilakukan Profesional
- Ketika Seniman Pemberontak Dirangkul Pemerintahan Mahyeldi-Audy
- Dinobatkan jadi Ketua Matra Sumbar, Audy Joinaldy Dianugerahi Gelar Kanjeng Pangeran Aryo Suryo Negoro