Diluncurkan Kapolda Sumbar: Warga Komplek Puri Berlindo Kenalkan Nagari Tageh, Ini Konsepnya

Kamis, 25 Juni 2020, 21:56 WIB | News | Kota Padang
Diluncurkan Kapolda Sumbar: Warga Komplek Puri Berlindo Kenalkan Nagari Tageh, Ini...
Kapolda Sumbar Irjen Pol Toni Harmanto bersama Wakil Gubernur Nasrul Abit, Kapolresta Padang Kombes Pol Yulmar Try Himawan dan rombongan lainnya, saat mengunjungi Nagari Tageh Rumah Gadang di Kelurahan Kubu Dalam Parak Karakah, kecamatan Padang Timur, Pad

VALORAnews - Nagari Tageh Rumah Gadang, merupakan Pilot Project penerapan pola hidup normal baru. Dimana, konsepnya adalah untuk percepatan penanganan pandemi virus Corona (Covid19) di Kota Padang.

Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Barat (Kapolda Sumbar), Irjen Pol Toni Harmanto mengungkapkan, pembentukan Nagari Tageh Rumah Gadang sama halnya dengan "Kampung Tangguh Nusantara" sesuai instruksi Presiden RI, yang terus dijabarkan Kapolri, seluruh jajaran Kepolisian bersama-sama dengan TNI dan Forkopimda.

Hal tersebut dia sampaikan, saat bersama Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit meluncurkan Nagari Tageh Rumah Gadang yang berada di Perumahan Puri Berlindo Sumbar Mas RT 004 RW 015 di Kelurahan Kubu Dalam Parak Karakah, Kecamatan Padang Timur, Padang, Kamis (25/6/2020).

"Keberadaan NagarI Tageh Rumah Gadang prinsipnya adalah menjawab isu yang terkait dengan Covid19, meliputi aspek keamanan, medis, sosial dan aspek lainnya," ujar Irjen Toni.

Baca juga: Mahyeldi Imami Shalat Jenazah Nasrul Abit hingga Pimpin Prosesi Penguburan di Air Haji

Nagari Tageh Rumah Gadang Kubu Dalam, menurut dia, sudah memenuhi semua aspek yang dibutuhkan atau yang dikenal dengan empat tangguh.

Empat tangguh yang dimaksud adalah Tangguh Informasi. Ini sudah dilaksanakan masyarakat dengan membentuk Posko Kongsi Solid.

Untuk Tangguh Kesehatan, Keberadaan Kongsi Covid dan tersedianya rumah yang dijadikan tempat isolasi mandiri untuk warga yang positif Covid19. Bahkan juga terdapat dapur umum yang dikelola secara swadaya oleh masyarakat, guna menyuplai kebutuhan makanan pasien isolasi.

Selanjutnya Posko Kongsi Tertib yang berfungsi menjaga keamanan wilayah dengan sistem Siskamling. Selain itu, setiap orang yang keluar masuk komplek diwajibkan memakai masker, cuci tangan ditempat yangvtelah disediakan serta menjalani pengukuran suhu tubuh.

Baca juga: JPS Inisiasi Bantuan untuk Warga Terdampak PPKM Level 4, Irjen Toni: Gerakan Ini Jangan Terhenti

Dari sektor ekonomi, juga dibentuk Posko Kongsi Bangkit, yang fungsinya membina UMKM yang ada disekitar wilayah tersebut.

Halaman:

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:

Bagikan: