Tak Ada Penambahan Kasus di Payakumbuh: Standar Penanganan Wabah Tak Sama, Kadiskes: Pemicu Kasus Positif Gelombang Kedua

Selasa, 12 Mei 2020, 22:56 WIB | News | Kota Payakumbuh
Tak Ada Penambahan Kasus di Payakumbuh: Standar Penanganan Wabah Tak Sama, Kadiskes:...
Kadis Kesehatan Kota Payakumbuh, dr Bakhrizal pada wartawan di Aula Randang Balaikota, Selasa Selasa (12/5/2020). (mardikola/valoranews)

VALORAnews - Tim Gugus Tugas Covid19 Kota Payakumbuh, Selasa (12/5/2020) menginformasikan, selang empat hari terakhir, tidak ada penambahan kasus positif Coronavirus Disease 2019 (Covid19) di kota gelamai itu.

"Kasus kita sebenarnya kemaren sudah 14 positif, namun karena 3 warga yang positif tersebut ber-KTP Limapuluh Kota, maka datanya pindah masuk ke Tim Gugus Tugas Covid19 Kabupaten Limapuluh Kota," ungkap Kadis Kesehatan Kota Payakumbuh, dr Bakhrizal pada wartawan di Aula Randang Balaikota, Selasa siang.

Saat itu, Bakhrizal didampingi Asisten III Setdako Payakumbuh, Amriul Dt Karayiang dan Jhon Kenedi (Kadis Kominfo).

Bakhrizal menyampaikan, sampai hari ini tidak ada penambahan positif di Payakumbuh, kasus masih bertahan di angka 11 positif Covid19.

Baca juga: Pilkada Kota Payakumbuh Diikuti 5 Paslon, Terbanyak se-Indonesia

Kendati Payakumbuh sudah jadi pusat penyebaran kasus untuk Kabupaten Limapuluh Kota dan Agam, upaya yang dilakukan Pemko adalah pelaksanaan tracking kasus Covid19. Pemko Payakumbuh terus bergerak cepat.

Setiap hari, semua orang yang kontak dengan pasien positif, diambil sampelnya untuk di tes swab. Hampir 50 orang per hari diambil sampelnya.

"Kalau di daerah lain, tracking dan pressing dari keluarga inti saja," kata Bakhrizal.

Bakhrizal menyebutkan, Pemko ingin mendahului kasus positif. Artinya, dengan kondisi seperti ini berharap penyebaran dapat dihentikan sehingga tak ada lagi kasus positif. Kalau bisa kasusnya menurun.

Baca juga: 25 Anggota DPRD Payakumbuh 2024-2029 Dilantik

"Jumlah Swab kita sudah diambil 700 lebih, sebagian belum keluar hasilnya di labor Unand. Masuknya sampel sampai ribuan, maka kita menunggu. Kalau ada Swab kita yang positif, saya pasti langsung ditelpon untuk diberi tahu," ujar Pak Bek, demikian dia karib disapa.

Halaman:
IKLAN NOMOR URUT PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR SUMBAR PEMILIHAN 2024

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan:
IKLAN CALON WALI KOTA DAN WAKIL WALI KOTA PADANG PEMILIHAN SERENTAK 2024
IKLAN TOLAK POLITIK UANG PEMILIHAN SERENTAK 2024 KPU SUMBAR
IKLAN SOSIALISASI NOMOR URUT CALON BUPATI-WAKIL BUPATI KEPULAUAN MENTAWAI