Bupati Solsel Minta Tenaga Medis Ditambah di Pos Perbatasan
VALORAnews - Plt Bupati Solok Selatan, Abdul Rahman meminta, tenaga medis yang ditugaskan di pos perbatasan Ulu Suliti, ditambah. Hal ini didasari pertimbangan, masih banyaknya arus lalu lintas orang di titik perbatasan itu.
"Biar petugas bisa bergantian dan istirahat. Tenaga medis yang saat ini ditugaskan 2 orang per shift, saya instruksikan untuk ditambah 2 orang lagi. Jadi kalau 1 hari itu ada 3 shift, maka ada 12 orang petugas kita siapkan di pos Ulu Suliti ini," jelas Rahman ketika kembali melakukan peninjauan pos di perbatasan tersebut, Rabu (1/4/2020).
Sebelumnya, Rahman juga menjelaskan, tenaga medis yang bertugas nantinya untuk penanganan wabah corona ini akan segera disiapkan regulasinya untuk diberikan insentif.
Terkait APD, menurutnya, juga disiapkan anggaran pembeliannya hingga Rp5 Miliar. Termasuk dalam waktu dekat akan dibuka lowongan pekerjaan bagi tenaga medis sebanyak 27 orang terdiri dari 5 orang dokter, 20 perawat dan 2 orang tenaga labor.
"Tenaga medis harus disiapkan. Termasuk keamanan perlindungan, diri, nutrisi, serta insentif bagi tenaga medis tersebut. Untuk pos perbatasan sendiri nantinya ada sharing pembiayaan dengan pihak propinsi," tegasnya.
Selesai meninjau pos Ulu Suliti, dia beserta rombongan menuju pos di Log Batu Sandi, di Sangir Balai Janggo. (rls)
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Peneliti dari 3 Perguruan Tinggi jadikan Nagari Lubuk Malako Prototype Desa Adat
- Ketua Dekranasda Solsel Resmikan Mitra Kerinci Galeri
- Mandabiah Kabau Nan Gadang, Khairunas: Pemkab Dukung Pelestarian Budaya
- Bupati Solsel Nilai BBI Bariang Cocok jadi Lokasi Wisata Edukasi
- Dekranasda Solsel Fasilitasi 70 Milenial Dilatih Desainer Andal