Wiza Andrita Terpilih jadi Ketua Asosiasi LPPL Sumbar
VALORAnews - Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sumatera Barat, menginisiasi pembentukan Asosiasi Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) Radio dan Televisi. Asosiasi ini beranggotakan LPPL yang berada di bawah pemerintah kabupaten dan kota.
"Saat ini anggotanya baru radio saja, karena LPPL televisi belum ada di Sumbar," ungkap Komisioner Bidang Kelembagaan KPID Sumbar, Jimmi Syah Putra Ginting di Padang, Kamis (28/3/2019).
Pembentukan Asosiasi LPPL se-Sumbar, jelasnya, bertujuan untuk meningkatkan penyebaran informasi terutama untuk menyiarkan program budaya, pembangunan, termasuk mendorong terwujudnya pemilu badunsanak.
Jimmi yang juga merupakan pimpinan sidang saat pembentukan Asosiasi tersebut berharap dengan adanya pembentukan asosiasi ini dapat meningkatkan penyebaran informasi yang positif dan bernilai sehingga masyarakat tercerahkan oleh informasi tersebut
Dia menambahkan, pendanaan LPPL bersumber dari APBD kabupaten atau kota, sehingga keberadaan LPPL harus dipayungi Perda. Oleh sebab itu, dengan keberadaan Asosiasi LPPL Radio dan Televisi ini diharapkan dapat mendorong penguatan Kelembagaan LPPL di masing-masing daerah dengan membangun komunikasi positif dan sinergis dengan Pemda untuk mendukung penuh keberadaan dan eksistensi LPPL.
Sementara, Ketua Asosiasi LPPL Radio dan Televisi Sumbar, Wiza Andrita yang merupakan Pimpinan Radio Sawahlunto FM mengatakan, pihaknya dalam waktu dekat berkomitmen menyiarkan secara serentak program-program yang mengangkat tema budaya Minangkabau.
"LPPL siap menyemarakkan Pemilu Badunsanak agar terwujud pesta demokrasi yang jujur, adil dan bermartabat," ujarnya.
Ke depan, tambahnya, Asosiasi LPPL Radio dan Televisi se-Sumbar akan melakukan pertemuan berkala untuk membahas konten-konten yang bernilai dan bermanfaat bagi masyarakat.
Dalam pembentukan Asosiasi LPPL Radio dan Televisi tersebut, terpilih sebagai ketua yakni Wiza Andrita, Sekretaris Junaidi yang merupakan Penanggungjawab Langkisau FM dan Bendahara Dwita Nofalinda selaku Pengelola Radio Luhak Nan Tuo FM.
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- PKD 2024 Berakhir, Audy Joinaldy: Promosi Budaya Diperlukan, Komunitas Seniman Butuh Dukungan Finansial
- Irsyad Safar: Event PKD Bisa Pengaruhi Gerakan Pelestarian Kebudayaan
- Pemprov Sumbar Pastikan Telah Libatkan Sanggar Darak Badarak di Belasan Kegiatan, Luhur: Dilakukan Profesional
- Ketika Seniman Pemberontak Dirangkul Pemerintahan Mahyeldi-Audy
- Dinobatkan jadi Ketua Matra Sumbar, Audy Joinaldy Dianugerahi Gelar Kanjeng Pangeran Aryo Suryo Negoro