Warga Binaan Lapas Muarolabuh Miliki TPS

VALORAnews - KPU Solok Selatan (Solsel) mencatat sebanyak 223 pemilih masuk dalam Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) dalam rekap tahap pertama. Untuk mengakomodasi pemilih yang masuk dalam DPTb ini, KPU Solsel bakal menambah satu Tempat Pemungutan Suara (TPS) dari sebelumnya 597 TPS yang tersebar di tujuh kecamatan.

"Penambahan satu TPS ini ditempatkan di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Muaralabuh. Artinya TPS bertambah jadi 598 TPS. Sementara pemilih yang masuk DPTb yang menyebar di nagari-nagari bisa memanfaatkan TPS terdekat," kata Ketua KPU Solsel, Nila Puspita.

Nila menjelaskan, keluar dan masuknya pemilih dalam DPTb KPU Solsel disebabkan berbagai alasan termasuk alasan pekerjaan, kesehatan, penahanan dan lainnya. Ditekankannya, proses pendataan DPTb masih akan dilakukan. Artinya, jumlah DPTb ini bisa berubah bila masih didapati pemilih yang keluar masuk dalam rekapitulasi tahap kedua.

Dari hasil Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi DPTb yang digelar pihaknya di Hotel Pesona Alam Sangir, Senin (18/2) kemarin didapati sebanyak 223 pemilih masuk sebagai DPTb di Solsel. Sedangkan jumlah pemilih yang keluar tercatat dalam rekapitulasi sebanyak 132 pemilih.

Baca juga: Perkemahan Mahapraja LKPTS III Agam, Bupati Ingatkan Pentingnya Menorehkan Prestasi Nasional

Dari tujuh kecamatan di Solsel, lima di antaranya memiliki pemilih yang masuk sebagai DPTb ini. Jumlah terbesar menyebar di Kecamatan Sangir Balai Janggo (SBJ) sebanyak 139 pemilih tambahan. Di Pauh Duo terdapat 59 pemilih. Di Sangir ada 12 orang. Di Koto Parik Gadang Diateh (KPGD) ada 8 orang dan di Sungai Pagu sebanyak 5 orang.

Sedangkan, dari 132 pemilih yang tercatat keluar dialami oleh semua kecamatan di Solsel. Rinciannya, 38 pemilih keluar tercatat di Sangir Jujuan. Di Sangir ada sebanyak 28 pemilih keluar. Di Pauh Duo dan Sungai Pagu masing-masing ada 17 pemilih keluar. Kemudian, 16 pemilih keluar ada di SBJ, 12 pemilih keluar di KPGD dan 4 pemilih keluar di Sangir Batang Hari.

Kegiatan rekapitulasi DPTb ini, kata Nila, dilakukan sebagai bentuk pelayanan kepada pemilih untuk bisa menyalurkan hak pilihnya pada pemilu 2019 mendatang. Artinya, apabila ada pemilih yang terkendala memilih di tempat asalnya. Pada DPTb inilah, mereka bisa menggunakan hak pilihnya.

"Setelah rekapitulasi yang digelar saat ini, masih ada satu tahapan lagi yang akan dilalui, yakni penyusunan DPTb. Dengan adanya penambahan pemilih dari DPTb, maka tercatat jumlah pemilih di Solsel saat ini menjadi 114.252 pemilih," ujarnya. (rls)

Baca juga: Bukittinggi Bangun TPST Termal Teknologi Pirolisis Senilai Rp2,5 Miliar

Penulis:
Editor:
Sumber: