Isu Penculikan Anak Menyebar di Medsos, Ini Pernyataan Polres Solsel

Minggu, 25 November 2018, 19:23 WIB | Wisata | Kab. Solok Selatan
Isu Penculikan Anak Menyebar di Medsos, Ini Pernyataan Polres Solsel
Kapolres Solsel, AKBP Imam Yulisdianto berdialog dengan sejumlah anak-anak yang dikabarkan korban penculikan oleh salah satu akun media sosial, pada press release yang dilaksanakan di Polsek Sungai Pagu, Ahad (25/11/2018). (humas)
VISI MISI CALON GUBERNUR SUMBAR PILKADA SERENTAK 2024

VALORAnews - Kepolisian Resort (Polres) Solok Selatan, membantah adanya penculikan anak terjadi di wilayah kesatuannya sesuai dengan informasi yang beredar di media sosial.

"Ini bukan penculikan anak seperti yang beredar di media sosial, tapi ini hanya kesalahpahaman. Kami menyatakan bahwa ini adalah informasi hoaks," ujar Kapolres Solsel, AKBP Imam Yulisdianto pada press release yang dilaksanakan di Polsek Sungai Pagu, Ahad (25/11/2018).

Dijelaskan, kejadian berawal saat belasan rombongan anak-anak ini pulang melawat dari rumah rekan mereka bernama Yogi. Karena, sudah larut malam mereka mencari tumpangan untuk pulang.

Dalam perjalanan, mereka mendapati tumpangan dengan mobil bak terbuka. Mereka berniat akan turun di Kawasan Saribu Rumah Gadang. Saat hendak turun, sopir tidak mendengar sehingga mobil terus melaju.

Baca juga: DPRD Solsel Bahas Strategi Percepatan Pelaksanaan Tugas Legislasi dengan DPRD Sumbar jelang Akhir Masa Jabatan

Ketika melewati Taman Kota Muara Labuh, mobil melambat dikarenakan kondisi jalan ramai. Pada saat itu, rombongan anak-anak ini melompat turun dari mobil itu.

"Hal ini langsung menimbulkan praduga yang tidak baik, sehingga memunculkan informasi di media sosial itu," ungkapnya di dampingi Kapolsek Sungai Pagu, AKP Henwel, Kasat Reskrim AKP Mochamad Rosidi.

Untuk itu, lanjutnya, para orang tua silahkan was-was kepada anak-anak mereka. Tentu semua, elemen masyarakat wajib bertanggungjawab terhadap keamanan termasuk para orang tua. Ini bukan hanya tanggung jawab polisi saja.

"Kepada masyarakat kami meminta, untuk jangan mudah terbawa informasi ini, sehingga menimbulkan infoasi hoaks," harapnya.

Baca juga: Pemilu 2024 Ganggu Capaian Target Legislasi, Komisi 1 DPRD Solsel Konsultasi dengan DPRD Sumbar

"Kami Informasikan, apapun informasi yang mencurigakan, laporkan ke polisi terlebih dulu sebelum menyebarkannya. Telusuri dan pelajari sebelum menyebarkan informasi," ajaknya.

Halaman:
TANGGAPAN MASYARAKAT TENTANG CALON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR PILKADA SERENTAK 2024

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: