Pendidikan Berlalu Lintas Masuk Kurikulum Sekolah di Solsel

Jumat, 31 Agustus 2018, 23:56 WIB | Kabar Daerah | Kab. Solok Selatan
Pendidikan Berlalu Lintas Masuk Kurikulum Sekolah di Solsel
Waka Polres Solok Selatan, Kompol Ediwarman saat penanda tanganan MoU kurikulum berlalu lintas bersama Pemkab Solsel. Kegiatan ini berlangsung Jumat (31/8/2018) di aula Baradaksa Mapolres Solsel. (humas)
VISI MISI CALON GUBERNUR SUMBAR PILKADA SERENTAK 2024

VALORAnews - Kepolisan Resort (Polres) Solok Selatan, bersama Dinas Pendidikan dan Pemuda Olahraga (Disdikpora) teken nota kesepahaman atau Momerandum of Understanding (MoU) tentang pendidikan berlalu lintas masuk kurikulum sekolah, Jumat (31/8/2018). Penandatanganan MoU tersebut digelar di aula Baradaksa Polres Solsel.

Nota kesepahaman ini ditandatangani bersama antara Polres Solok Selatan oleh Waka Polres, Kompol Edi Warman dan Pemkab Solsel oleh Kepala Disdikpora, Zulkarnaini.

Kompol Edi Warman mengatakan, nota kesepahaman ini adalah landasan kerjasama bagi para pihak sebagai pedoman dalam mewujudkan pendidikan berlalu lintas dalam pendidikan nasional, agar tercapai landasan moral yang kuat melalui integrasi nilai dalam pendidikan berlalu lintas.

Selain itu, agar terwujudnya pengembangan kompetensi, etika dan budaya berlalu lintas yang di mulai sejak usia dini untuk menjaga ke amanan dan keselamatan diri dan orang lain serta rasa memiliki tanggung jawab berlalu lintas.

Baca juga: Bupati Solsel Ingatkan Pentingnya Wujudkan Jalan Tembus ke Dharmasraya

Seterusnya agar tercipta pengembangan kemampuan beraktivitas dan keterampilan menggunakan sarana berlalu lintas dan angkutan jalan.

"Pendidikan berlalu lintas agar tercapai pengenalan pengetahuan dan keterampilan untuk menciptakan keamanan dan keselamatan berlalu lintas dengan nyaman dan lancar," katanya.

Sementara itu, Zulkarnaini mengatakan, pendidikan berlalu lintas masuk kurikulum sekolah sudah bisa diterapkan tahun ini untuk siswa SMP dan SMA. "Nanti kami atur berapa kali pertemuan ini dalam satu minggu dan berapa lama durasinya," katanya.

Menurut dia, pendidikan lalu lintas masuk kurikulum sekolah sangat besar manfaatnya karena di Solok Selatan saat ini banyak siswa yang membawa kendaraan sendiri.

Baca juga: Warga Solsel Diingatkan Bijak Gunakan Medsos di Momen Pilkada

Dengan adanya pendidikan ini katanya, siswa yang berkendara menjadi mengerti dan tahu bagaimana etika berkendara dan apa bahaya jika tidak tertib.

Halaman:
TANGGAPAN MASYARAKAT TENTANG CALON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR PILKADA SERENTAK 2024

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: