Tokoh Masyarakat dan Agama Mesti Mampu Redam Radikalisme
VALORAnews - Pemerintah Kabupaten Solok Selatan (Solsel) meminta kepada seluruh tokoh masyarakat dan agama di daerah itu, agar mampu meredam kekhawatiran publik. Hal ini menyusul terjadinya sejumlah aksi teror di beberapa tempat di Indonesia seperti bom yang kian meresahkan di tengah masyarakat akhir-akhir ini.
"Tindakan radikal yang terjadi itu merupakan tindakan yang tidak manusiawi dan menyalahi ajaran agama manapun. Kita minta peranan semua tokoh masyarakat untuk turut meredakan keresahan ini dengan menyebarkan kedamaian melalui dakwah yang menyejukkan," kata Bupati Solsel, Muzni Zakaria saat Safari Ramadhan di Mesjid Lama Nurul Ihsan, Jorong Mudik Lolo, Nagari Sako Pasir Talang, Sungai Pagu.
Upaya itu, jelas Muzni, mesti dilaksanakan secara terus menerus dan para tokoh Islam harus proaktif berperan menjalankan tugas ini. Tak kalah penting sebutnya, dengan membimbing umat ke jalan yang benar.
Misalkan, kata Muzni, dengan meluruskan pengertian tentang jihad. Apakah benar membunuh saudara itu surga balasannya. Begitu juga tindakan bunuh diri dalam upaya menegakkan amar makruf dan nahi mungkar.
"Mati syahid itu jihad seperti apa? Ini perlu dijelaskan kepada umat kita semuanya. Kita minta kepada ustadz dan juga kemenag, masyarakat bersama-sama dengan Pemda untuk membantu mencegah paham-paham "teroris" ini di tengah-tengah masyarakat kita," ujarnya.
Menurut Muzni, Islam sangat mencintai perdamaian, persaudaraan, keadilan, akhlak yang baik, kasih sayang dan budi pekerti. Islam, lanjutnya, mengajarkan membantu dhuafa, fakir miskin melalui zakat infaq dan shadaqoh.
"Itulah nilai ajaran Islam yang agung dan luhur. Bukan membenci dan menteror. Mari sama-sama kita wujudkan Solsel yang sejahtera dan religius," terangnya.
Lalu, dia juga mengimbau masyarakat, untuk ikut serta membantu berbagai bentuk pembangunan yang dilakukan. Termasuk katanya jika ada sebagian tanah yang nantinya bakal terkena dampak pembangunan.
Baca juga: Pemilu 2024 Ganggu Capaian Target Legislasi, Komisi 1 DPRD Solsel Konsultasi dengan DPRD Sumbar
"Janganlah di antara kita ini, ada yang menjadi penghambat pembangunan. Bila perlu, jadikanlah sedeqah jariyah bila ada tanah kita digunakan untuk kepentingan umum. Insyaallah, pahalanya akan terus menerus datang kepada orang yang bersedekah jariyah tersebut," terang Muzni yang diamini Syahrul M (Kakan Kemenag Solsel).
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Peneliti dari 3 Perguruan Tinggi jadikan Nagari Lubuk Malako Prototype Desa Adat
- Ketua Dekranasda Solsel Resmikan Mitra Kerinci Galeri
- Mandabiah Kabau Nan Gadang, Khairunas: Pemkab Dukung Pelestarian Budaya
- Bupati Solsel Nilai BBI Bariang Cocok jadi Lokasi Wisata Edukasi
- Dekranasda Solsel Fasilitasi 70 Milenial Dilatih Desainer Andal