Urus Dokumen Kependudukan dan Capil, Warga Cukup Menunggu di Rumah

Kamis, 23 Juli 2015, 17:21 WIB | Wisata | Kab. Padang Pariaman
Urus Dokumen Kependudukan dan Capil, Warga Cukup Menunggu di Rumah
Bupati Padangpariaman, Ali Mukhni serahterima MoU dengan PT Pos Indonesia, dalam hal perjanjian pengiriman dokumen kependudukan dari Disdukcapil ke rumah warga yang melakukan pengurusan. (humas)
TANGGAPAN MASYARAKAT TENTANG CALON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR PILKADA SERENTAK 2024

VALORAnews -- Warga Padangpariaman yang mengurus dokumen kependudukan dan catatan sipil, tak perlu lagi direpotkan untuk menjemput berkas tersebut ke kantor Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil). Karena, Pemkab Padangpariaman melakukan terobosan dengan menjalin kerjasama dengan PT Pos Indonesia.

"Warga cukup menunggu di rumah begitu berkas lengkap diserahkan. Karena, pengiriman dokumen kependudukan seperti Kartu Keluarga (KK), Kartu Tanda Penduduk (KTP), Akta Kelahiran dan lain sebagainya akan dikirim via pos," ungkap Bupati Padangpariaman Ali Mukhni seusai Penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Kepala Regional II PT Pos Indonesia Persero, Yuzon Erman, di ruang kerjanya, Rabu (22/7/2015).

Acara tersebut juga dihadiri Kepala Disdukcapil, M Fadhly, Masri Can (Kepala Kemenag) dan Hendra Aswara (Kabag Humas). "Alhamdulillah, satu lagi inovasi kita lakukan untuk memudahkan masyarakat dalam pelayanan administrasi kependudukan dan catatan sipil dengan menggandeng PT. Pos Indonesia. Saya kira, program layanan gratis ini yang pertama di Indonesia," kata Ali Mukhni yang meraih Penghargaan Satya Lencana Pembangunan dari Presiden RI baru-baru ini.

Dikatakan Ali Mukhni dalam siaran pers yang dilansir humas Pemkab Padangpariaman, sebelumnya masyarakat menjemput dokumen kependudukan dan catatan sipil ke kantor atau unit pelayanan terdekat. Namun sekarang, masyarakat dimanjakan dengan cukup menunggu di rumah dan petugas akan mengantar dokumen tersebut via paket pos.

Baca juga: DISDUKCAPIL Pessel Prioritaskan Penerbitan Dokumen Korban Bencana

"Masyarakat bisa lebih hemat biaya, waktu, tenaga dan bisa mengerjakan aktifitas seperti biasa tanpa harus ke kantor Disdukcapil. Kita punya motto 'Saatnya Masyarakat Menikmati'," kata alumni Harvard Kennedy School Amerika Serikat itu. (kyo)

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: